Analisis Nilai Tambah Pengolahan Jeruk Siam Madu Menjadi Permen Jelly di Desa Jujun Kecamatan Keliling Danau Kabupaten Kerinci

Khotijah, Nurul (2025) Analisis Nilai Tambah Pengolahan Jeruk Siam Madu Menjadi Permen Jelly di Desa Jujun Kecamatan Keliling Danau Kabupaten Kerinci. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text ABSTRAK.pdf Download (209kB)
	Text BAB I .pdf Download (512kB)
	Text BAB V .pdf Download (185kB)
	Text COVER.pdf Download (23kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (305kB)
	Text Halaman Pengesahan.pdf Download (1MB)
	Text FULL SKRIPSI.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai tambah dan kelayakan finansial dari usaha pengolahan jeruk siam madu menjadi permen jelly. Data diperoleh dari data primer dan sekunder. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode Hayami. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis nilai tambah rencana usaha pengolahan jeruk siam madu menjadi permen jelly Rp54.000/kg bahan baku. Rasio nilai tambah yang diperoleh adalah 24%. Artinya nilai tambah yang dihasilkan besar dari nol (Rp54.000 > 0) berarti usaha ini memberikan nilai tambah (positif). Pada analisis kelayakan finansial dihasilkan BEP volume produksi sebanyak 24.448 kemasan/tahun dan BEP harga jual sebesar Rp11.460. NPV yang dihasilkan yaitu Rp84.876.766 (NPV > 0) sehingga usaha ini layak untuk dijalankan. IRR pada usaha ini yaitu 23% dengan Net B/C besar dari satu yaitu 1,05 (1,05 > 1) dan Payback Period (PP) atau jangka waktu pengembalian 3 tahun 1 bulan 13 hari. Artinya, usaha pengolahan jeruk siam madu menjadi permen jelly menguntungkan dan layak untuk dijalankan. Kata Kunci : Analisis Nilai Tambah, Analisis Finansial, Jeruk Siam Madu, Permen Jelly Abstract – This research aims to analyze the added value and financial feasibility of the honey siam orange processing business into jelly candy. Data obtained from primary and secondary data. The research method used in this research is quantitative approach method using the Hayami method. Based on the results of the research it showed that value added analysis of the business plan the processing honey siam orange into jelly candy is Rp54.000/kg of raw materials. The added value ratio obtained is 24%. This means that the added value generated is greater than zero (Rp54.000 > 0) means that this business provides added value (positive). The financial easibility analysis resulted in a BEP production volume of 24.448 packages/year and a BEP selling price of Rp11.460. The resulting NPV is Rp84.876.766 (NPV > 0) so this business is feasible to run. The IRR in this business is 23% with a Net B/C greater than one, namely 1,05 (1,05 > 1) and Payback Period (PP) or a payback period of 3 years 1 months 13 days. This means that the business of processing honey siam orange into jelly candy is profitable and feasible to run. Keywords : Added Value Analysis, Financial Analysis, Honey Siam Orange, Jelly Candy

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Added Value Analysis, Financial Analysis, Honey Siam Orange, Jelly Candy
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian
Depositing User:	Khotijah
Date Deposited:	15 Jul 2025 07:29
Last Modified:	15 Jul 2025 07:29
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/84102

Actions (login required)

View Item