Annajah, Syafina (2025) PENGARUH SUHU KARBONISASI BATUBARA TERHADAP KADAR ABU, FIXED CARBON, NILAI KALOR DAN UKURAN PARTIKEL SEMIKOKAS. D3 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
KARYA ILMIAH SYAFINA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
COVER KI SYAFINA.pdf Download (85kB) |
![]() |
Text
pengesahan Syafina.pdf Download (440kB) |
![]() |
Text
Abstrak Karya Ilmiah Syafina.pdf Download (71kB) |
![]() |
Text
BAB 1 KARYA ILMIAH SYAFINA.pdf Download (103kB) |
![]() |
Text
BAB 5.pdf Download (67kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA KARYA ILMIAH SYAFINA.pdf Download (135kB) |
Abstract
Indonesia memiliki cadangan batubara yang melimpah, namun sebagian besar berupa batubara berkalori rendah hingga sedang. Untuk meningkatkan nilai tambah dan efisiensi pemanfaatan, salah satu solusi yang dikembangkan adalah hilirisasi melalui proses karbonisasi untuk menghasilkan semikokas. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas semikokas melalui analisis kadar abu, fixed carbon, nilai kalor, dan ukuran partikel. Semikokas berperan penting sebagai bahan bakar dan reduktor dalam industri, terutama di sektor metalurgi. Kualitas semikokas ditentukan oleh analisis proksimat (kadar air, abu, zat terbang, dan fixed carbon), nilai kalor, serta distribusi ukuran partikel. Keempat parameter ini berpengaruh terhadap efisiensi energi, kestabilan reaksi, dan kelayakan teknis dalam berbagai aplikasi industri. Oleh karena itu, pengembangan semikokas menjadi strategi penting untuk mendukung ketahanan energi nasional dan substitusi produk impor secara berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan sampel semikokas batubara asal Kalimantan Selatan, dengan pengujian terhadap pengaruh suhu karbonisasi (600°C, 700°C, dan 800°C) terhadap kadar abu, fixed carbon, nilai kalor, dan ukuran partikel semikokas. Suhu menjadi variabel utama karena sangat memengaruhi karakteristik produk semikokas. kadar abu yang diperoleh pada suhu 600°C memiliki rata-rata sebesar 5,80% dan termasuk dalam Grade A-2. Pada suhu 700°C, kadar abu meningkat dengan rata-rata sebesar 6,46% dan masuk dalam Grade A-3. Sementara itu, pada suhu 800°C, kadar abu rata-rata sebesar 6,2% juga tergolong dalam Grade A-3. Pada, nilai fixed carbon yang diperoleh pada suhu 600°C memiliki rata-rata sebesar 80,93% dan diklasifikasikan dalam Grade FC-6. Pada suhu 700°C, terjadi peningkatan signifikan pada kadar fixed carbon, dengan rata-rata mencapai 88,11%, yang kemudian masuk dalam Grade A-2. pada suhu 800°C, kadar fixed carbon kembali mengalami peningkatan hingga mencapai rata-rata sebesar 91,26%, yang tergolong dalam Grade A-1. Nilai kalor yang diperoleh menunjukkan bahwa semikokas yang dihasilkan termasuk dalam kategori grade A. Distribusi ukuran partikel pada suhu karbonisasi tersebut didominasi oleh fraksi antara +2,36 mm hingga +1,18 mm, yang berada dalam rentang ukuran partikel 6–25 mm sebagaimana dipersyaratkan untuk pemanfaatan sebagai reduktor smelting dan calcium carbide.
Type: | Thesis (D3) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Analis Kimia |
Depositing User: | Syafina Annajah |
Date Deposited: | 15 Jul 2025 06:40 |
Last Modified: | 15 Jul 2025 06:40 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/84218 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |