Optimasi Pengaruh Plant Growth Promoting Rhizobakteria (Pgpr) Dengan Asam Humat Untuk Meningkatkan Hasil Kedelai Di Ultisol

Satria, Muhammad Teguh (2025) Optimasi Pengaruh Plant Growth Promoting Rhizobakteria (Pgpr) Dengan Asam Humat Untuk Meningkatkan Hasil Kedelai Di Ultisol. S2 thesis, Universitas Jambi.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (160kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (286kB)
	Text BAB I.pdf Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (1MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB)
	Text FULL TESIS MUHAMMAD TEGUH SATRIA P2D221006.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Tanaman Kedelai, Permasalahan, dan Solusi Kedelai (Glycine max L.) adalah komoditas pangan penting ketiga di Indonesia sebagai sumber protein nabati. Produksi nasional masih jauh dari kebutuhan sehingga impor diperlukan dengan harga fluktuatif. Salah satu masalah utama adalah luasnya lahan kering masam (Ultisol) dengan kesuburan rendah (pH rendah, Al toksik, defisiensi hara). Solusi yang ditawarkan adalah perbaikan kesuburan tanah melalui aplikasi asam humat dan Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR). Asam humat memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah, sementara PGPR menambat nitrogen, melarutkan fosfat, memproduksi fitohormon, dan menghambat patogen. Tujuan untuk enganalisis pengaruh aplikasi asam humat dan PGPR, baik tunggal maupun kombinasi, terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai di lahan Ultisol, serta menentukan dosis optimum untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia. Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Percobaan Fakultas Pertanian, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi (±35 m dpl, tanah Ultisol), pada Juni–November 2024. Adapun Metode Penelitian Menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial (3 taraf PGPR × 5 taraf Asam Humat = 15 kombinasi perlakuan, 3 ulangan). Parameter: luas daun, bobot kering tajuk dan akar, bobot kering tanaman, jumlah polong, bobot biji, bobot 100 biji, laju asimilasi bersih, laju tumbuh tanaman, serapan hara. Penelitian ini menghasilkan kombinasi PGPR 10 mL L⁻¹ dan Asam Humat 0,5–1 mL L⁻¹ memberikan hasil terbaik pada hampir semua parameter. Aplikasi keduanya meningkatkan serapan hara, laju asimilasi bersih, dan laju tumbuh tanaman secara signifikan di tanah masam. Disarankan untuk menggunakan kombinasi PGPR 10 mL L⁻¹ dan Asam Humat 0,5–1 mL L⁻¹ untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai di lahan ultisol. Kata kunci : Kedelai, PGPR, Asam Humat Soybean (Glycine max L.) is the third most important food crop in Indonesia, serving as a vital source of plant-based protein. However, national production is still far below domestic demand, leading to reliance on imports with fluctuating prices. One of the major challenges is the extensive area of acidic dry land (Ultisol) characterized by low fertility, including low pH, aluminum toxicity, and nutrient deficiencies. This study aimed to analyze the effects of humic acid and Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR), both individually and in combination, on the growth and yield of soybean plants in Ultisol soil, and to determine the optimal doses to reduce dependency on chemical fertilizers. The research was conducted from June to November 2024 at the Experimental Field of the Faculty of Agriculture, Jambi Luar Kota Subdistrict, Muaro Jambi Regency (±35 m above sea level) on Ultisol soil. A factorial randomized block design was used with 15 treatment combinations (3 levels of PGPR × 5 levels of humic acid) and 3 replications. Observed parameters included leaf area, shoot and root dry weight, total plant dry weight, number of pods, seed weight, 100-seed weight, net assimilation rate, plant growth rate, and nutrient uptake. The results showed that the combination of PGPR at 10 mL L⁻¹ and humic acid at 0.5–1 mL L⁻¹ provided the best performance across most parameters. This combination significantly improved nutrient uptake, net assimilation rate, and plant growth rate in acidic soils. Therefore, it is recommended to apply PGPR at 10 mL L⁻¹ and humic acid at 0.5–1 mL L⁻¹ to enhance the growth and yield of soybean in Ultisol areas. Keywords: Soybean, PGPR, Humic Acid.

Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	Soybean, PGPR, Humic Acid.
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Pascasarjana > Agroekoteknologi
Depositing User:	Muhammad Teguh Satria
Date Deposited:	17 Jul 2025 04:11
Last Modified:	03 Aug 2025 09:59
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/84741

Actions (login required)

View Item