Azari, Rifqi Maulana (2025) PENGARUH PEMBERIAN DOLOMIT DAN PUPUK NPKTERHADAP PERTUMBUHAN MEDANG PIAWAI (Litsea angulata) TAHURA SULTAN THAHA SYAIFUDDIN. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (184kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (270kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (224kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (218kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHANN.pdf Download (219kB) |
![]() |
Text
RINGKASAN.pdf Download (233kB) |
![]() |
Text
RIFQI MAULANA AZARI (L1A118064).pdf Download (2MB) |
Abstract
Medang Piawai (Litsea angulata) “merupakan salah satu spesies dari Genus Litsea yang termasuk ke dalam family Lauraceae. Tumbuhan ini tersebar di Semenanjung Malaysia, Sumatera, Jawa, Kalimantan (Sarawak, Sabah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur), Nusa Tenggara, Maluku, Papua New Guinea. Litsea angulate ini secara alami tumbuh di hutan primer dataran rendah” (Mustikasari, et al., 2010). Hasil analisi tanah yang telah dilakukan (BJ Sitanggang, 2022) terlihat bahwa pada perlakuan pupuk NPK 100 g/lubang tanam kandungan unsur P tersedia dan K-dd cenderung lebih tinggi di banding perlakuan lainnya sehingga dengan demikian kandungan unsur hara tersebut dapat menunjang pertumbuhan “tanaman dan Dosis pupuk NPK 100 g/ lubang tanaman memberikan pengaruh yang optimal terhadap pertambahan tinggi, diameter, jumlah daun dan panjang akar tanaman. Hasil penelitian Surata (2009) menyatakan bahwa pemberian pupuk NPK terhadap pertumbuhan Eucalyptus camaldulensis pada umur 15 bulan, nyata mempengaruhi peningkatan persen tumbuh, dan tinggi, dosis terbaik adalah 50 gram per pokok tanaman.” Tujuan dari penelitian ini untuk Menganalisis interaksi pupuk NPK dan Dolomite terhadap pertumbuhan Medang Piawai (Litsea angulata), Menganalisis pengaruh pupuk NPK terhadap pertumbuhan Medang Piawai (Litsea angulata) dan Menganalisi pengaruh dolomite terhadap pertumbuhan Medang Piawai (Litsea angulata). Penelitian dilaksanakan 4 bulan dari bulan November sampai bulan Maret 2024 di Tahura Sultan Thaha Syarifuddin. Penelitian ini menggunakan metode sidik ragam (analisist of variance = ANOVA) taraf uji 5%. Bila terdapat interaksi antara perlakuan pupuk NPK dan dolomit dilakukan uji polinomial ortogonal. Sebaliknya apabila tidak terdapat interaksi antara pupuk NPK dan Dolomit akan dilakukan uji DMRT pada taraf 5% pada faktor tunggal untuk melihat perbedaan diantara pelakuan. Hasil dari penelitian analisis keragaman menunjukkan bahwa pemberian perlakuan berbagai dosis Dolomit dan Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan Medang Piawai (Litsea angulata) di Lahan Bekas Terbakar Tahura Sultan Thaha Syaifudin berpengaruh nyata pada setiap parameter pengamatan. Interaksi antara dua perlakuan terjadi pada sejumlah parameter pengamatan sedangkan perlakuan P tidak berpengaruh nyata terhadap rata-rata pertumbuhan diameter tanaman, berat kering akara dan tajuk.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Kehutanan |
Depositing User: | AZARI |
Date Deposited: | 21 Jul 2025 08:25 |
Last Modified: | 21 Jul 2025 08:25 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/85196 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |