RELEVANSI POLITIK IDENTITAS TERHADAP KEMENANGAN ANIES BASWEDAN-MUHAIMIN ISKANDAR PADA PEMILIHAN PRESIDEN TAHUN 2024 DI SUMATERA BARAT

TRI NANDA, FEBRI YANTI (2025) RELEVANSI POLITIK IDENTITAS TERHADAP KEMENANGAN ANIES BASWEDAN-MUHAIMIN ISKANDAR PADA PEMILIHAN PRESIDEN TAHUN 2024 DI SUMATERA BARAT. S1 thesis, universitas jambi.

[img] Text
FULL SKRIPSI FEBRI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
COVER FEBRI.pdf

Download (32kB)
[img] Text
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN FEBRI.pdf

Download (4MB)
[img] Text
ABSTRAK FEBRI.pdf

Download (133kB)
[img] Text
BAB 1 FEBRI.pdf

Download (277kB)
[img] Text
BAB 4 FEBRI.pdf

Download (73kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA FEBRI.pdf

Download (140kB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Pemilihan Presiden 2024 di Sumatera Barat menunjukkan perubahan signifikan dalam peta politik daerah, di mana pasangan Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar meraih kemenangan besar setelah dua periode sebelumnya (2014 dan 2019) secara konsisten dimenangkan oleh Prabowo Subianto. Penelitian ini bertujuan menganalisis relevansi politik identitas terhadap kemenangan pasangan tersebut. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik wawancara mendalam, observasi lapangan, dan dokumentasi, dianalisis menggunakan teori politik identitas melalui pendekatan primordialisme, konstruktivisme, dan instrumentalisme. Hasil penelitian menunjukkan politik identitas berperan signifikan dalam kemenangan Anies–Muhaimin. Pendekatan primordialisme terlihat dari kesamaan nilai keagamaan dan budaya Minangkabau yang melekat pada citra Anies sebagai figur religius dan berakhlak, selaras dengan karakter masyarakat Sumatera Barat yang mayoritas Muslim dan memegang prinsip “adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah”. Pendekatan konstruktivisme tercermin dari pembentukan citra politik yang diperkuat oleh tokoh adat dan ulama lokal sebagai agen politik, yang mengonstruksi narasi kesamaan identitas dan moralitas calon. Sementara itu, pendekatan instrumentalisme tampak pada peran strategis partai pengusung seperti PKS dan NasDem dalam memobilisasi dukungan melalui jaringan terorganisir. Selain faktor tersebut, media dan kampanye berperan penting dalam membangun persepsi positif terhadap pasangan Anies–Muhaimin di tengah masyarakat. Temuan ini menegaskan bahwa kemenangan mereka di Sumatera Barat tidak hanya merupakan fenomena elektoral, tetapi juga hasil dari interaksi kompleks antara identitas budaya dan agama, jaringan politik lokal, dukungan partai, serta strategi komunikasi politik yang efektif.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Politik Identitas, Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Sumatera Barat
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Politik
Depositing User: NANDA
Date Deposited: 09 Sep 2025 04:44
Last Modified: 09 Sep 2025 04:44
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/85678

Actions (login required)

View Item View Item