DINAMIKA TRADISI ARAKAN SAHUR PADA BULAN SUCI RAMADHAN MASYARAKAT KUALA TUNGKAL TANJUNG JABUNG BARAT 1985-2001.

Fitriani, Andini (2025) DINAMIKA TRADISI ARAKAN SAHUR PADA BULAN SUCI RAMADHAN MASYARAKAT KUALA TUNGKAL TANJUNG JABUNG BARAT 1985-2001. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (114kB)
[img] Text
bab 1 .pdf

Download (412kB)
[img] Text
Bab V.pdf

Download (125kB)
[img] Text
Cover.pdf

Download (110kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (233kB)
[img] Text
Full Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
DOC-20251005-WA0010..pdf

Download (205kB)

Abstract

Andini, Fitriani. 2025. Dinamika Tradisi Arakan Sahur Pada Bulan Suci Ramadhan Masyarakat Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat 1985-2001. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ilmu Sosial, Program Studi Pendidikan Sejarah , FKIP Universitas Jambi, Pembimbing : (1) Prof. Dr. Supian, S.Ag, M.Ag. (2) Lisa Rukmana , M.Pd Kata Kunci : Dinamika Tradisi, Arakan Sahur, Kuala Tungkal. Penelitian ini membahas tentang perubahan yang terjadi pada Tradisi Arakan Sahur pada bulan suci Ramadhan masyarakat Kuala Tungkal 1985-2001. Tradisi Arakan sahur ialah sebuah tradisi yang rutin dilakukan setiap bulan suci ramadhan. Tujuan penelitian ini yaitu : 1) Mengetahui awal mula tradisi Arakan sahur Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat. 2) Mengetahui nilai-nilai apa saja yang terkandung dalam tradisi Arakan kuala tungkal tanjung jabung barat. 3) Mengetahui dinamika tradisi Arakan sahur kuala tungkal tanjung jabung barat. Penelitian ini menggunakan metode Historis (Sejarah Murni) yang lazim dipakai dalam kajian ilmiah. Metode tersebut meliputi beberapa tahapan utama, yaitu Heuristik, kritik sumber, interpretasi, seta historiografi. Tahap heuristic dilakukan untuk menghimpun berbagai sumber yang relevan dengan topik penelitian. Selanjutnya, pada tahap kritik sumber dilakukan penelitian terhadap keaslian, keabsahan, dan kredibilitas sumber yang diperoleh. Setelah itu, tahap interpretasi digunakan untuk menafsirkan serta memahami makna yang terkandung dalam sumber-sumbertersebut. Tahap terakhir Adalah historiografi, yaitu Menyusun hasil penelitian dalam bentuk tulisan sejarah yang sistematis, runtut, dan dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah. Tradisi Arakan Sahur di Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat merupakan warisan budaya yang terjadi saat pendatang dari Kalimantan khususnya suku Banjar mulai menetap di Kuala Tungkal pada tahun 1902. Tradisi ini dilaksanakan sebagai simbol agama dalam membangunkan orang sahur. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji awal mula Tradisi Arakan Sahur, nilai-nilai yang terkandung, serta dinamika dalam tradisi Arakan sahur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tradisi ini dimulai dengan pelaksanaan yang sederhana dan berkembang menjadi sebuah festival yang rutin dilakukan setiap tahunnya pada bulan suci ramadhan. Adapun nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi Arakan sahur meliputi nilai sosial ( Gotong royong, toleransi, tanggung jawab, kreatifitas, musyawarah) dan nilai religius (Nilai Sedekah, Nilai silahturahmi) dengan adanya nilai tersebut dapat menanamkan kepada generasi muda. Namun, adanya sebuah perubahan atau hambatan seperti pengaruh modernisasi, pengaruh urbanisasi dan adanya perspektif masyarakat. Dengan demikian, tradisi Arakan Sahur diharapkan dapat terus dilestarikan sebagai identitas budaya lokal masyarakat Kuala Tungkal Tanjung Jabung Barat.

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LA History of education
Depositing User: ANDINI FITRIANI
Date Deposited: 06 Oct 2025 07:22
Last Modified: 06 Oct 2025 07:22
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/86045

Actions (login required)

View Item View Item