Analisis Hasil Tangkapan Jaring Insang Dasar (Bottom Gillnet) Di Desa Lambur Luar Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Khairunissa, Ade (2025) Analisis Hasil Tangkapan Jaring Insang Dasar (Bottom Gillnet) Di Desa Lambur Luar Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text SKRIPSI LENGKAP ADE KHAIRUNISSA _E1E021003_.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text COVER (1).pdf Download (105kB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN(2).pdf Download (329kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (165kB)
	Text BAB I.pdf Download (162kB)
	Text BAB V.pdf Download (110kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (216kB)

Abstract

Perairan Desa Lambur Luar merupakan kawasan pesisir yang produktif dan mendukung kegiatan perikanan tangkap, salah satunya melalui pemanfaatan alat tangkap bottom gillnet. Penggunaan alat tangkap ini dinilai cukup selektif dan ramah lingkungan, sehingga penting untuk mengetahui efektivitasnya dalam konteks komposisi hasil tangkapan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil tangkapan bottom gillnet di Desa Lambur Luar Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Penelitian dilakukan melalui metode survey dengan teknik purposive sampling terhadap sepuluh unit usaha penangkapan, dengan pengambilan data sebanyak empat kali pengulangan per unit. Data dianalisis secara deskriptif dan menggunakan indeks biodiversitas seperti keanekaragaman, keseragaman, dan dominansi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa udang mantis(Harpiosquilla raphidea) merupakan hasil tangkapan utama yang paling mendominasi. Selain itu, ditemukan tangkapan sampingan yang terdiri dari ikan gulama (Johnius trachycephalus), ikan lidah (Cynoglossus lingua), dan beberapa jenis ikan lainnya. Sementara itu, hasil tangkapan buangan terdiri dari keong (Pomacea canaliculata), bintang laut (Asterias rubens), belangkas (Tachypleus gigas) dan kepiting hantu (Ocypode pallidula). Analisis indeks ekologis menunjukkan nilai indeks keanekaragaman (H') sebesar 2,51 indeks keseragaman (E) sebesar 0,78 dan indeks dominansi (C) sebesar 0,13. Kesimpulannya, penggunaan alat tangkap jaring insang (bottom gillnet) di Perairan Desa Lambur Luar menghasilkan komposisi tangkapan yang didominasi oleh udang mantis sebagai hasil tangkapan utama, serta berbagai jenis ikan demersal sebagai hasil tangkapan sampingan. Analisis indeks ekologis menunjukkan nilai indeks keanekaragaman (H') kategori sedang, indeks keseragaman (E) kategori tinggi, dan indeks dominansi (C) kategori rendah. The waters of Lambur Luar Village are a productive coastal area and support capture fisheries activities, one of which is through the use of bottom gillnet fishing gear. The use of this fishing gear is considered quite selective and environmentally friendly, so it is important to determine its effectiveness in the context of catch composition. This study aims to analyze the bottom gillnet catch results in Lambur Luar Village, Muara Sabak Timur District, Tanjung Jabung Timur Regency. The study was conducted through a survey method with a purposive sampling technique on ten fishing business units, with data collection four times repeated per unit. Data were analyzed descriptively and using biodiversity indices such as diversity, uniformity, and dominance. The results of the study showed that mantis shrimp (Harpiosquilla raphidea) was the most dominant primary catch. In addition, bycatch was found consisting of sugar fish (Johnius trachycephalus), tongue fish (Cynoglossus lingua), and several other types of fish. Meanwhile, the discarded catch consisted of snails (Pomacea canaliculata), starfish (Asterias rubens), horseshoe crabs (Tachypleus gigas) and ghost crabs (Ocypode pallidula). Ecological index analysis showed a diversity index (H') value of 2.51, a uniformity index (E) of 0.78 and a dominance index (C) of 0.13. In conclusion, the use of bottom gillnet fishing gear in the waters of Lambur Luar Village resulted in a catch composition dominated by mantis shrimp as the main catch, with various types of demersal fish as bycatch. Ecological index analysis showed a diversity index (H') value in the medium category, a uniformity index (E) in the high category, and a dominance index (C) in the low category.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Mantis Shrimp, Catch Composition, Index, Diversity, Uniformity Index, Dominance Index
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Peternakan > Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan
Depositing User:	KHAIRUNISSA
Date Deposited:	10 Nov 2025 07:10
Last Modified:	10 Nov 2025 07:10
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/87579

Actions (login required)

View Item