Anasya, Salsabella Wawa (2021) Analisis Struktural Naskah Drama Bila Malam Bertambah Malam Karya Putu Wijaya. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (22kB) |
![]() |
Text
PERSETUJUAN DAN PENGSEHAN.pdf Download (651kB) |
![]() |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (13kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (324kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (212kB) |
![]() |
Text
SKRIPSI SALSABELLA WAWA ANASYA.pdf Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Anasya, Salsabella Wawa.2020, Analisis Struktural Naskah Drama Bila Malam Bertambah Malam Karya Putu Wijaya: Skripsi, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing (I) Dra. Hj. Yusra D., M.Pd., (II) Hilman Yusra, S.Pd., M.Pd., Kata Kunci: naskah drama, struktural. Penelitian ini bertujuan memperoleh deskripsi (1) unsur-unsur apa saja yang membangun naskah drama. (2) hubungan antarunsur naskah drama Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya. (3) Bagaimana relevansi terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Jenis penelitian deskriptif dengan metode kualitatif. Pengumpulan data menggunakan metode studi pustaka yang difokuskan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan unsur-unsur dan hubungan makna dalam naskah drama Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya. Kemudian setelah data diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis data. Selanjutnya untuk menguji keabsahan data dilakukan dengan cara menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini mendeskripsikan: (I) Unsur-unsur naskah drama Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya meliputi: alur, tokoh, latar, tema, amanat, dialog, dan teks samping. alur maju, Tokoh dalam naskah drama Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya terdiri dari, tokoh antagonis, yaitu: Gusti Biang, tokoh tritagonis yaitu: Ratu Ngurah dan Wayan, dan tokoh protagonis: Nyoman, Untuk Latar ruang luar adalah Bali, Latar waktu malam. Sedangkan tema yang melandasi naskah drama ini yakni permasalahan persoalan status sosial. Amanat yang terkandung sebagai makhluk hidup kita harus saling menghargai satu sama lain. Dialog, disesuaikan dengan latar Indonesia sehinggan dialog yang digunakan campuran berbahasa Bali, dan pada naskah drama ini memiliki teks samping yang memberikan petunjuk teknis drama. (II) Hubungan antarunsur naskah drama Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya saling menopang atau memiliki keterjalinan yang kuat. Masing-masing unsur memiliki peranan dan fungsi yang saling mendukung dengan unsur-unsur lainnya. (II) Hubungan antar unsur naskah drama Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya, pembahasan mengenai unsur-unsur naskah drama dan hubungan antar unsur yang terdapat dalam naskah drama Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya. (3) relevansi dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas IX SMA. Kesimpulan terhadap hasil ini memperlihatkan bahwa unsur-unsur naskah drama Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya memiliki: tujuh unsur yang membangun naskah drama alur, tokoh, latar, tema, amanat, dialog, dan teks samping. hubungan antarunsur sangat erat dan berkaitan satu sama lain tidak dapat dipisahkan. Relevansi dengan pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas XI SMA.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa dan Sasra Indo |
Depositing User: | ANASYA |
Date Deposited: | 19 Jan 2021 02:57 |
Last Modified: | 19 Jan 2021 02:57 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/15945 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |