RAFLESIA, DETTA (2021) HUBUNGAN ANTARA BERPIKIR KREATIF DENGAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 8 KOTA JAMBI. HUBUNGAN ANTARA BERPIKIR KREATIF DENGAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA KELAS XI SMA NEGERI 8 KOTA JAMBI.
![]() |
Text
a. Cover SKRIPSI(1).pdf Download (27kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (257kB) |
![]() |
Text
d. DAFTAR ISI(1).pdf Download (33kB) |
![]() |
Text
E. BAB I (1).pdf Download (126kB) |
![]() |
Text
H. BAB V.pdf Download (72kB) |
Abstract
ABSTRAK Judul Skripsi : Hubungan antara berpikir kreatif dengan kepercayaan diri siswa kelas XI SMA Negeri 8 Kota Jambi Nama : Detta Raflesia NIM : A1E114009 Dosen Pembimbing : 1. Dr. Akmal Sutja, M.Pd 2. Affan Yusra, S.Pd., M.Pd Kata Kunci : Berpikir Kreatif, Kepercayaan Diri Penelitian ini memperlihatkan fenomena lapangan bahwa siswa yang mengalami sikap kurang berpikir kreatif dan kurang percaya diri, seperti dalam memberikan pendapat, siswa tersebut cenderung memberikan pendapat seadanya, kemudian siswa sulit menemukan cara kreatif untuk menyelesaikan masalah sendiri, malu bertanya, mereka memilih diam saat ada diskusi, siswa tersebut juga meragukan kelebihan yang dimilikinya. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan berpikir kreatif dan kepercayaan diri siswa, serta untuk mengetahui hubungan antara berpikir kreatif dengan kepercayaan diri siswa. Batasan masalah pada variabel berpikir kreatif terkait adanya kelancaran; fleksibel; keaslian; pengembangan; dan perumusan kembali, pada variabel kepercayaan diri terkait percaya pada kemampuan diri; mandiri; memiliki konsep diri positif dan berani. Jenis penelitian ini adalah korelasional, dengan populasi 600 siswa. Pengambilan sampel dengan teknik Random Sampling. Sampel penelitian berjumlah 90 siswa. Dalam penelitian ini, data diambil dengan cara menyebarkan angket. Data yang diperoleh dianalisis dengan statistik Correlations Pearson Product Moment dengan bantuan aplikasi program komputer SPSS versi. 20. Berdasarkan hasil analisis data dengan korelasi rxy = 0,455. Penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi sedang yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara berpikir kreatif dengan kepercayaan diri siswa. Hasil ini memberikan implikasi pada pelaksanaan program bimbingan dan konseling di sekolah. Sesuai hasil yang diperoleh, guru pembimbing memiliki peranan penting untuk memberikan layanan kepada siswa, seperti layanan penguasaan konten dan layanan penempatan dan penyaluran yang sesuai dengan kebutuhan siswa tersebut. Sehingga harapan untuk meningkatkan berpikir kreatif dan kepercayaan diri bisa tercapai dengan baik.
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling |
Depositing User: | DETTA RAFLESIA |
Date Deposited: | 18 Feb 2021 07:11 |
Last Modified: | 18 Feb 2021 07:11 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/16325 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |