HUBUNGAN MISKONSEPSI SISWA SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI PADA TOPIK ELASTISITAS & HUKUM HOOKE DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS

Pricilia, Windy (2023) HUBUNGAN MISKONSEPSI SISWA SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI PADA TOPIK ELASTISITAS & HUKUM HOOKE DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS. S1 thesis, Pendidikan Fisika.

	Text SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text COVER.pdf Download (17kB)
	Text halaman persetujuan & halaman pengesahan.pdf Download (150kB)
	Text ABSTRAK W.pdf Download (7kB)
	Text BAB I.pdf Download (114kB)
	Text BAB V.pdf Download (77kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (189kB)

Abstract

Keterampilan berpikir kritis merupakan keterampilan fundamental dalam memecahkan masalah. Keterampilan ini penting dimiliki oleh siswa dalam menemukan sumber masalah dan bagaimana mencari dan menemukan solusi yang tepat atas masalah yang dihadapi. Miskonsepsi menjadi kendala bagi peserta didik untuk memahami dan menguasai materi yang dipelajari atau yang akan dipelajari karena miskonsepsi dapat dikatakan sebagai kesalahan. Kesalahpahaman tersebut dapat menjadi penghambat dalam proses pembelajaran terutama pada pelajaran fisika yang menuntut intelektual yang cukup tinggi. Oleh karena itu, perlu diketahui oleh tenaga pendidik apakah ada hubungan yang signifikan miskonsepsi dengan keterampilan berpikir kritis. Adapun penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan yang signifikan antara keterampilan berpikir kritis dengan miskonsepsi materi Elastisitas & Hukum Hooke. Desain penelitian ini menggunakan desain korelasional. Kemudian instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket soal miskonsepsi pada elastisitas & Hukum Hooke dan kuesioner keterampilan berpikir kritis. Data kuantitatif pada penelitian ini dianalisis menggunakan uji korelasi, namun sebelum melakukan uji tersebut perlu dilakukan uji persyaratan dengan melakukan uji normalitas dan uji homogenitas. Angket soal miskonsepsi dan kuesioner keterampilan berpikir kritis yang dikembangkan ini divalidasi oleh 2 validator dengan masing-masing validator memvalidasi sebanyak 2 kali dengan beberapa revisi sehingga didapatkan hasil yang valid. Kemudian setelah dilakukan validasi oleh ahli dan dinyatakan valid dan siap untuk diuji cobakan. Maka langkah selanjutnya adalah melakukan penelitian dengan 129 peserta didik terhadap instrumen soal miskonsepsi dan angket keterampilan berpikir kritis. Hasil penelitian yang didapat setelah melakukan analisis menunjukkan miskonsepsi berada di kategori miskonsepsi tingkat sedang dan keterampilan berpikir kritis tergolong pada kategori kuat. Selanjutnya dalam menganalisis hubungan antara keterampilan berpikir kritis peserta didik dan miskonsepsi pada materi elastisitas & Hukum Hooke menggunakan Korelasi Person dan didapatkan hasil rxy= -0,798**. Berdasarkan hasil yang didapatkan, Ini berarti semakin tinggi keterampilan berpikir kritis peserta didik maka semakin rendah miskonsepsi yang dialami peserta didik. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara keterampilan berpikir kritis dengan miskonsepsi peserta didik yang dikategorikan kuat. Kata Kunci : Keterampilan Berpikir Kritis, Miskonsepsi, Pembelajaran Fisika.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Fisika
Depositing User:	Pricilia
Date Deposited:	04 Jul 2023 07:32
Last Modified:	04 Jul 2023 07:32
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/51407

Actions (login required)

View Item