PENGARUH POLIMORFISME GEN FAT MASS OBESITY ASSOCIATED TERHADAP POLA MAKAN PENDERITA OBESITAS

Wardana, Wisnu (2023) PENGARUH POLIMORFISME GEN FAT MASS OBESITY ASSOCIATED TERHADAP POLA MAKAN PENDERITA OBESITAS. S1 thesis, Kedokteran.

[img] Text
Cover.pdf

Download (218kB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (211kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (276kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (208kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (401kB)
[img] Text
FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Latar Belakang: Obesitas merupakan keadaan dimana Indeks Massa Tubuh (IMT) >25. Pola makan merupakan salah satu faktor dari luar penyebab kejadian obesitas. Polimorfisme genetik menyebabkan penurunan ekspresi mRNA gen FTO pada pusat pengaturan energi di hipotalamus yang menyebabkan terjadinya obesitas. Tujuan penlitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh polimorfisme gen FTO terhadap pola makan penderita obesitas. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan laboratorium dan desain penelitian cross sectional. Sampel berupa DNA obesitas dan non obesitas yang telah di ekstraksi sebelumnya dan dilakukan terhadap 60 sampel terdiri dari 46 sampel obesitas dan 14 sampel non obesitas pada etnis Melayu-Jambi. Penelitian genotipe, digunakan metode tetra ARMS PCR terhadap gen FTO rs9939609 A/T. Hasil: Data karakteristik sampel penelitian; variabel usia memiliki frekuensi terbanyak pada kategori usia 41-45 tahun di kelompok obesitas. Variabel jenis kelamin memiliki frekuensi terbanyak pada kategori perempuan di kelompok obesitas. Variabel IMT memiliki frekuensi terbanyak pada kelompok obesitas dibanding kelompok non obesitas. Variabel total kalori memiliki frekuensi terbanyak pada kategori kalori tinggi di kelompok obesitas. Variabel karbohidrat, lemak, dan serat memiliki frekuensi terbanyak pada kategori asupan rendah di kelompok obesitas. Data polimorfisme gen FTO ditemukan bahwa sampel dengan genotipe AT nilai P=0,073 dan nilai PR=1,594, memiliki resiko lebih tinggi daripada sampel dengan genotipe AA. Kesimpulan: Polimorfisme gen FTO rs9939609 A/T memiliki hubungan terhadap pola makan sebagai faktor resiko kejadian obesitas. Kata Kunci: Obesitas, FTO, Polimorfisme Genetik, Melayu-Jambi, Indonesia.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Obesitas, FTO, Polimorfisme Genetik, Melayu-Jambi, Indonesia
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Kedokteran
Depositing User: WARDANA
Date Deposited: 04 Jan 2024 06:49
Last Modified: 04 Jan 2024 06:49
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/59378

Actions (login required)

View Item View Item