Identifikasi Self Disclosure (Keterbukaan Diri) Siswa Terhadap Guru Bimbingan dan Konseling di SMP N 7 Kota Jambi

Mona, Mona (2024) Identifikasi Self Disclosure (Keterbukaan Diri) Siswa Terhadap Guru Bimbingan dan Konseling di SMP N 7 Kota Jambi. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (294kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (320kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (303kB)
[img] Text
COVER.pdf

Download (22kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (304kB)
[img] Text
SKRIPSI MONA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (1MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Siswa yang mampu dalam keterbukaan diri secara penuh maka akan mampu memahami dirinya sendiri secara penuh dan mengetahui kebutuhankebutuhan dirinya, dapat mengungkapkan permasalahannya kepada orang lain.Disekolah guru bimbingan konseling memiliki peran dalam membantu dan mengentaskan permasalahan yang dalami oleh siswa, guru bimbingan konseling bertugas secara professional dipersiapkan untuk mengatasi segala hal baik pengetahuan, pengalaman, pribadi, sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proporsi self disclosure siswa terhadap guru bimbingan konseling di SMP N 7 Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Dengan sample sebanyak 60 responden, penarikan sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, dengan alat pengumpulan data berupa angket atau kuesioner yang menggunakan skala likert dengan berisikan 35 item. Hasil penelitian menyebutkan bahwa secara keseluruhan identifikasi self disclosure siswa terhadap guru bimbingan dan konseling berada pada persentase 61,84%, yang menunjukkan bahwa self disclosure siswa terhadap guru bimbingan dan konseling berada pada “Sebagian Besar”. Sedangkan hasil dari persentase per indikator didapatkan pada indikator mengenal diri sendiri mendapatkan persentase sebesar 66,41% yang dimana berada pada kategori proporsi “ Sebagian Besar”. Pada indikator kemampuan menanggulangi masalah mendapatkan persentase 63,81% yang berada pada kategori proporsi “Sebagian Besar”. Dan pada indikator mengurangi beban didapatkan persentase sebesar 56,66% yang dimana berada pada kategori proporsi “Sebagian”. Diharapkan untuk kedepannya guru bimbingan konseling dapat semakin mengembangkan keterbukaan diri siswa dari berbagai masalah yang dialami melalui berbagai layanan bimbingan konseling. Kata Kunci : Self Disclosure, Keterbukaan Diri, Guru Bimbingan dan Konseling

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Self Disclosure, Keterbukaan Diri, Guru Bimbingan dan Konseling
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling
Depositing User: Mona
Date Deposited: 18 Jul 2024 07:12
Last Modified: 06 Oct 2025 07:30
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/68786

Actions (login required)

View Item View Item