Hidayah, Rahman (2025) ANALISIS PERBANDINGAN AKURASI DRONE DJI AIR 2S DAN GPS GEODETIC PADA PENGUKURAN VOLUME STOCKPILE DI PT SUMBER CAHAYA MINERAL KABUPATEN SAROLANGUN PROVINSI JAMBI. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
RAHMAN HIDAYAH_F1D120008.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
Cover.pdf Download (54kB) |
![]() |
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
abstrak.pdf Download (21kB) |
![]() |
Text
Kata Pengantar.pdf Download (36kB) |
![]() |
Text
Daftar isi,Gambar, Table, Lampiran.pdf Download (94kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (26kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Download (249kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (22kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (194kB) |
![]() |
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) |
Abstract
Survey volumetrik merupakan kegiatan rutin yang memiliki pengawasan pada area Stockpile. Stockpile merupakan suatu area tumpukan material yang menjadi tempat penyimpanan sementara sebelum dilakukan distribusi. Stockpile berfungsi sebagai penyangga antara pengiriman dan proses produksi. Pengukuran dan perhitungan volume Stockpile perlu dilakukan untuk mengetahui jumlah bahan galian yang sudah ditambang. Pengukuran volume Stockpile biasa dilakukan dengan survei terestrial menggunakan alat ukur GPS Geodetic . Seiring dengan berkembangnya teknologi dan metode dalam bidang pengukuran, perhitungan volume Stockpile dapat dilakukan dengan metode pengukuran lain seperti pengukuran foto udara menggunakan wahana Drone/Unmanned Aerial Vehicle (UAV). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hasil perhitungan volume Stockpile dari pengukuran menggunakan wahana UAV yang dibandingkan terhadap hasil pengukuran menggunakan alat GPS Geodetic. Hasil perhitungan volume Stockpile pada area yang sama dengan GPS Geodetic dan UAV menunjukan hasil yang tidak jauh berbeda. Perbandingan hasil volume memperoleh selisih sebesar 665,827 m³ atau 753,815 Ton. Persentase selisih hasil perhitungan volume pengukuran UAV dibandingkan dengan hasil volume dari pengukuran menggunakan GPS Geodetic adalah sebesar 0,26% dan hasil perhitungan RMSE didapat bahwa ketelitian horizontal 0,0165492 m maupun vertikal 0,001997 m. Dari hasil analisis perhitungan didapatkan bahwasanya hasil pengukuran UAV lebih kecil dari hasil pengukuran GPS Geodetic dan tingkat RMSE kurang 1<., dengan selisih sebesar 2,6% Selisih ini masih memenuhi standar yang ditetapkan oleh perusahaan yaitu < 3%. Kata Kunci : Batubara, Pengukuran dan Perhitungan Stockpile, Unmanned Aerial Vehicle (UAV), Real Time Kinematic (RTK)
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Batubara, Pengukuran dan Perhitungan Stockpile, Unmanned Aerial Vehicle (UAV), Real Time Kinematic (RTK) |
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Pertambangan |
Depositing User: | Hidayah |
Date Deposited: | 14 Apr 2025 02:13 |
Last Modified: | 14 Apr 2025 02:14 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/77046 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |