Riantoni, Cicyn (2025) Pembelajaran Inkuiri Terbuka Berbasis STEM dan Berbantuan Scaffolding untuk Meningkatkan Kemampuam Pemecahan Masalah Fisika Mahasiswa. S3 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
1. Halaman Pengesahan.pdf Download (747kB) |
![]() |
Text
1. Done_Halaman Sampul Depan.pdf Download (86kB) |
![]() |
Text
10. Done_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (279kB) |
![]() |
Text
3. Done_ABSTRAK.pdf Download (172kB) |
![]() |
Text
5. Done_BAB 1_Latar Belakang.pdf Download (586kB) |
![]() |
Text
9. Done_BAB 5. Kesimpulan dan Saran.pdf Download (55kB) |
![]() |
Text
10. Done_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (279kB) |
![]() |
Text (Dokumen Lengkap Disertasi)
view_usp=drive_link - Draft Version Restricted to Repository staff only Download (106kB) |
Abstract
Pembelajaran fisika di perguruan tinggi kerap dihadapkan pada tantangan kompleksitas konsep abstrak dan kesenjangan antara pemahaman teori dengan penerapannya dalam pemecahan masalah secara sistematis. Pendekatan konvensional yang bersifat pasif dan terfragmentasi dinilai kurang mampu mengembangkan keterampilan mahasiswa dalam pemecahan masalah. Melihat kondisi tersebut, integrasi model inkuiri terbuka berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) dengan dukungan scaffolding menjadi solusi inovatif yang diusulkan. STEM menawarkan pendekatan multidisiplin untuk mengkontekstualisasikan konsep fisika dalam skenario nyata, sementara scaffolding memberikan panduan bertahap yang memfasilitasi mahasiswa dalam merancang eksperimen, menganalisis data, dan membangun solusi berbasis bukti. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengembangkan desain pembelajaran inkuiri terbuka berbasis STEM dan didukung scaffolding untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah fisika mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian pengembangan yang dirancang untuk menghasilkan dan mengevaluasi produk pembelajaran. Desain penelitian terdiri dari lima tahapan utama, yaitu: (1) analisis, yang melibatkan identifikasi masalah pembelajaran fisika yang dihadapi mahasiswa dan kebutuhan pengembangan produk pembelajaran; (2) rancang bangun, yang mencakup perancangan produk pembelajaran inkuiri terbuka berbasis STEM dengan scaffolding, serta penentuan komponen-komponen yang akan diuji coba; (3) evaluasi formatif, yang bertujuan untuk menguji kelayakan produk melalui uji coba awal dengan melibatkan sejumlah validator dan mahasiswa untuk memperoleh umpan balik terkait kekuatan dan kelemahan produk pembelajaran, serta perbaikan yang perlu dilakukan; (4) evaluasi sumatif, yang dilakukan setelah revisi berdasarkan evaluasi formatif untuk mengukur dampak akhir dari penerapan produk pembelajaran terhadap peningkatan kemampuan pemecahan masalah mahasiswa; dan (5) perluasan konteks, yang bertujuan untuk menguji vi keberlanjutan penggunaan produk pada skala yang lebih luas, serta memastikan efektivitas dan kelayakan produk di berbagai konteks pendidikan lainnya. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa pembelajaran inkuiri terbuka berbasis STEM dengan scaffolding dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah fisika mahasiswa. Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan skor rata-rata dari 24,05 (pretest) menjadi 56,87 (posttest). Analisis masalah awal mengidentifikasi permasalahan umum: (1) kecenderungan mahasiswa mengandalkan prosedur matematis tanpa analisis kualitatif, kesulitan alih representasi, dan pendekatan trial-error yang tidak sistematis; serta (2) lingkungan belajar yang kurang kolaboratif dengan dukungan dosen terbatas. Melalui integrasi STEM (correlated curriculum) dan scaffolding berbasis teori konstruktivisme social Vygotsky, dirancang desain pembelajaran dengan tahapan inkuiri terbuka. Validasi ahli dan evaluasi kelompok kecil menegaskan pentingnya scaffolding responsif yang diberikan pada setiap fase pembelajaran, serta fleksibilitas integrasi multidisiplin STEM tanpa fragmentasi. Lingkungan kolaboratif, teknologi pendukung (simulasi), dan alokasi waktu fleksibel menjadi faktor penunjang utama. Hasil penerapan menunjukkan keberhasilan dalam membangun kemampuan pemecahan masalah, namun terdapat pergesaran hal yang mempengaruhi berkembangnya setiap indikator kemampuan pemecahan masalah dari setiap tahap pembelajaran inkuiri terbuka berbasis STEM dan didukung scaffolding dimana pengunaan deskripsi yang bermanfaat dibangun pada tahap mengajukan pertanyaan, pendekatan fisika dibangun pada tahap mengajukan pertanyaan dan merencanakan investigasi, penerapan konsep fisika secara spesifik dibangun pada tahap melakukan investigasi, mengumpulkan data dan mengembangkan penjelasan berbasis data atau bukti, prosedur matematika dibangun pada tahap melakukan investigasi, mengumpulkan data dan menganalisis data, dan terakhir perkembangan logis dibangun pada tahap merencanakan investigasi, mengembangkan penjelasan berbasis data atau bukti dan mengkomunikasikan hasil.
Type: | Thesis (S3) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Pascasarjana > S3 Pendidikan MIPA |
Depositing User: | RIANTONI |
Date Deposited: | 08 Jul 2025 02:21 |
Last Modified: | 08 Jul 2025 02:21 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/81352 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |