Febrina, Febrina (2025) Hubungan Kecemasan dengan Efikasi Diri Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesarea Di RS Bhayangkara Jambi. S1 thesis, KEPERAWATAN.
This is the latest version of this item.
![]() |
Text
SKRIPSI FEBRINA G1B120048 (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI FEBRINA G1B120048 (1) (1).pdf Download (95kB) |
![]() |
Text
20250619142029phpAGHLGt.pdf Download (450kB) |
![]() |
Text
20250616122744phpX6dNSe.pdf Download (279kB) |
![]() |
Text
20250616122818phpjHyQJ9.pdf Download (348kB) |
![]() |
Text
20250616122908phpoXBwAu.pdf Download (247kB) |
![]() |
Text
20250616122924phpxCtwS6.pdf Download (238kB) |
Abstract
Latar Belakang: Kecemasan merupakan respons emosional yang umum dialami oleh pasien post operasi seperti operasi sectio caesarea. Ibu primigravida lebih rentan mengalami kecemasan akibat nyeri, proses pemulihan, serta ketakutan terhadap prosedur medis. Salah satu faktor psikologis yang berperan dalam menurunkan kecemasan adalah efikasi diri, yaitu keyakinan individu terhadap kemampuannya dalam menghadapi situasi sulit. Efikasi diri yang rendah dapat meningkatkan kecemasan dan menghambat proses pemulihan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecemasan dan efikasi diri pada ibu post operasi sectio caesarea. Metode: Penelitian ini merupakan studi kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel sebanyak 105 ibu post operasi sectio caesarea hari pertama, dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Variabel yang diteliti meliputi kecemasan (independen) dan efikasi diri (dependen). Penelitian menggunakan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) untuk kecemasan dan General Self-Efficacy Scale (GSE) untuk efikasi diri. Data dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman Rho. Hasil: Uji statistik menggunakan uji Spearman-rho menunjukkan adanya hubungan antara tingkat kecemasan dengan efikasi diri pada ibu post operasi sectio caesarea dengan nilai p-value = 0,000 dan r = -0,771. Kesimpulan: Penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki tingkat kecemasan sedang dan efikasi diri rendah. Ada hubungan signifikan antara kecemasan dan efikasi diri (p < 0,05) dengan arah hubungan negatif. Artinya semakin tinggi kecemasan, maka efikasi diri cenderung lebih rendah. Dapat disimpulkan bahwa efikasi diri berperan penting mengurangi kecemasan pada pasien post operasi sectio caesarea. Kata Kunci: Efikasi Diri, Kecemasan, Post Operasi, Sectio Caesarea
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Efikasi Diri, Kecemasan, Post Operasi, Sectio Caesarea |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | FEBRINA |
Date Deposited: | 08 Jul 2025 07:44 |
Last Modified: | 08 Jul 2025 07:44 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/82140 |
Available Versions of this Item
-
Hubungan Kecemasan dengan Efikasi Diri Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesarea Di RS Bhayangkara Jambi. (deposited UNSPECIFIED)
- Hubungan Kecemasan dengan Efikasi Diri Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesarea Di RS Bhayangkara Jambi. (deposited 08 Jul 2025 07:44) [Currently Displayed]
Actions (login required)
![]() |
View Item |