SIMBOLON, GITO GIOT MARITO (2025) PENGARUH PENERAPAN BIMBINGAN SCAFFOLDING TERHADAP KEMAMPUAN ARGUMENTASI SISWA PADA MATERI HIDROLISIS GARAM DI SMA. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (342kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (472kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (345kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (356kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (360kB) |
![]() |
Text
FIX SKRIPSI_GITO GIOT MARITO SIMBOLON_A1C119105.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
Abstract
Simbolon., Gito Giot Marito, 2025. “Pengaruh Penerapan Bimbingan Scaffolding Terhadap Kemampuan Argumentasi Siswa Pada Materi Hidrolisis Garam Di SMA” Skripsi Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi, Pembimbing: (I) Muhammad Haris Effendi Hsb, S,Pd., M.Si., Ph.D. (II) Dra. Yusnidar, M.Pd Kata kunci: Bimbingan Scaffolding, Argumentatif Problem Based Learning, Kemampuan Argument asi, Hidrolisis Garam. Pendidikan di Indonesia saat ini telah mengimplementasikan pembelajaran abad 21, dimana siswa di tuntut harus mampu menguasai banyak keterampilan baik dari segi pengetahuan akademik, keterampilan, sikap, serta penguasaan terhadap teknologi yang semakin modern. Salah satu model yang dapat mengembangkan kemampuan siswa dalam berargumentasi dalam pembelajaran adalah penerapan Bimbingan Scaffolding, model Argumentatif Problem Based Learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan model pembelajaran Bimbingan Scaffolding, model Argumentatif Problem Based Learning terhadap kemampuan argumentasi pada materi Hidrolisis Garam. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode campuran (mix method) dengan jenis model Triangulasi konkuren. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan random sampling yaitu kelas XI IPA. Instrument penelitian yang digunakan yaitu lembar observasi berupa field notes (analisis kualitatif) yang berisikan aktivitas guru dan aktivitas siswa. Untuk melihat pengaruh pelaksanaan model terhadap kemampuan argumentasi siswa dilakukan uji t-independen. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan nilai rata-rata pretest pertemuan 1-4 yaitu 20,8 dan nilai rata-rata posttest pertemuan 1-4 sebesar 77,41. Dengan diperoleh kategori uji N-gain pretest-posttest pertemuan 1 sebesar 0,672 dan pretest-posttest pertemuan 2-4 yaitu 70,3%, 72,0%, dan 74,0% dengan presentase cukup signifikan sehingga diperoleh kategori efektif. Hasil uji normalitas menunjukkan >0,05 (data berdistribusi normal) sehingga penerapan bimbingan Scaffolding model Argumentatif Problem Based Learning mempunyai pengaruh terhadap kemampuan argumentasi (dengan uji t-independen = 0,000 maka Ha diterima) pada materi hidrolisis garam di kelas XI IPA SMA Negeri 2 Muaro Jambi. Maka dapat disimpulkan bahwa Penerapan Bimbingan Scaffolding model Argumentatif Problem Based Learning lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan argumentasi pada materi hidrolisis garam di SMA Negeri 2 Muaro Jambi.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Scaffolding, Argumentatif Problem Based Learning, Kemampuan Argument asi, Hidrolisis Garam. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Kimia |
Depositing User: | Simbolon |
Date Deposited: | 21 Jul 2025 01:12 |
Last Modified: | 10 Sep 2025 08:55 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/84943 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |