FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA ANAK USIA 12-23 BULAN DI INDONESIA TAHUN 2018

Harmasanti, Betti FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA ANAK USIA 12-23 BULAN DI INDONESIA TAHUN 2018. Jurnal Kesehatan Masyarakat Jambi (JKMJ). ISSN 2549-8053

	Text FINAL SKRIPSI BETTI HARMASANTI_N1A117123.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text COVER SKRIPSI BETTI HARMASANTI.pdf Download (13kB)
	Text Persetujuan dan Pengesahan skripsi.pdf Download (3MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (2MB)
	Text BAB I.pdf Download (2MB)
	Text BAB V.pdf Download (2MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRACT Background: Immunization is a fairly inexpensive health intervention that can reduce mortality, and deaths caused by PD3I in children. The purpose of this study was to obtain a predictive model of complete basic techniques for children aged 12-23 months in Indonesia 2018. Methods: This study uses some of the 2018 Riskesdas data with a Cross-Sectional design, the number of samples is 10,031. The variables studied were maternal age, mother's education, child's gender, place of residence, access to health facilities, pregnancy disorders, birth attendants, and workplace with complete basic training variables. Data analysis was carried out by bivariate analysis using Chi-Square and multivariate analysis using multiple logistic regression prediction models. Results: The proportion of complete basic status in children aged 12-23 months in Indonesia was 60.5%. Factors related to complete baseline were maternal education (POR=1.454; 95% CI=1.194-1.771), mother's occupation (POR=0.865; 95% CI=0.767-0.976), access to health facilities (POR=1.379; 95% CI=1.171-1.652), antenatal care (POR=1.900; 95% CI=1.614-2.230), birth attendant (POR=5.523; 95% CI=4.145-7.360), and place of delivery (POR=2.614; 95% CI =2.211-3.092). While the unrelated factors are the age of the mother, place of residence, sex of the child, and complications of childbirth. The most dominant factor on complete basic status at the age of 12-23 months in Indonesia was birth attendant (POR=3.273 95% CI=2.318-4.622) meaning that mothers who gave birth were assisted by health workers 3.2 times to have children with complete basic status. Conclusion: Work assistant is the most dominant factor in giving complete basic status to children. Mothers are expected to be able to give birth assisted by health workers to get education and information about complete basic uses for children. Keywords: Complete Basic Immunization, Children 12-23 Months, RISKESDAS ABSTRAK Latar Belakang : Imunisasi merupakan salah satu intervensi kesehatan yang cukup murah yang dapat mengurangi angka kesakitan, kecacatan, dan kematian yang diakibatkan PD3I pada anak. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh model prediksi tentang imunisasi dasar lengkap pada anak usia 12-23 bulan di Indonesia Tahun 2018. Metode : Penelitian ini menggunakan sebagian data Riskesdas tahun 2018 dengan desain Cross Sectional, jumlah sampel sebanyak 10.031. Variabel yang diteliti yaitu umur ibu, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, jenis kelamin anak, tempat tinggal, akses ke fasilitas kesehatan, pemeriksaan kehamilan, komplikasi persalinan, penolong persalinan, dan tempat persalinan dengan variabel imunisasi dasar lengkap. Analisis data dilakukan dengan analisis bivariate menggunakan Chi-Square dan analisis multivariate menggunakan regresi logistik berganda model prediksi. Hasil : Proporsi status imunisasi dasar lengkap pada anak usia 12-23 bulan di Indonesia sebanyak 60,5%. Faktor yang berhubungan dengan imunisasi dasar lengkap yaitu pendidikan ibu (POR=1,454; 95% CI=1,194-1,771), pekerjaan ibu (POR=0,865; 95% CI=0,767-0,976), akses ke fasilitas kesehatan (POR=1,379; 95% CI=1,171-1,652), pemeriksaan kehamilan (POR=1,900; 95% CI=1,614-2,230), penolong persalinan (POR=5,523; 95% CI=4,145-7,360), dan tempat persalinan (POR=2,614; 95% CI=2,211-3,092). Sedangkan faktor yang tidak berhubungan yaitu umur ibu, tempat tinggal, jenis kelamin anak, dan komplikasi persalinan. Faktor yang paling dominan terhadap statsus imunisasi dasar lengkap pada anak usia 12-23 bulan di Indonesia adalah penolong persalinan (POR=3,273 95% CI=2,318-4,622) artinya ibu yang melahirkan ditolong oleh petugas kesehatan berpeluang 3,2 kali memiliki anak dengan status imunisasi dasar lengkap. Kesimpulan : Penolong persalinan merupakan faktor yang paling dominan terhadap pemberian status imunisasi dasar lengkap pada anak. Ibu diharapkan dapat bersalin ditolong oleh petugas kesehatan agar mendapatkan edukasi dan informasi mengenai tentang pentingnya imunisasi dasar lengkap pada anak. Kata Kunci : Imunisasi Dasar Lengkap, Anak Usia 12-23 Bulan, RISKESDAS

Type:	Article
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User:	Betti Harmasanti
Date Deposited:	16 Jul 2021 03:25
Last Modified:	16 Jul 2021 03:25
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/23045

Actions (login required)

View Item