Herjati, Arum Dwi (2021) Analisis Pengeluaran Rumah Tangga Petani Karet di Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (183kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (445kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (185kB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (193kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (295kB) |
![]() |
Text
Skripri _ Arum Dwi Herjati _ RRD1B016030.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (74kB) |
Abstract
ABSTRAK Arum Dwi Herjati, Analisis Pengeluaran Rumah Tangga Petani Karet di Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari. Dibimbing oleh Dr. Rozaina Ningsih, S.P., M.Si. dan Ir. Adlaida Malik, M.S. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui penerimaan petani karet di Kecamatan Muara Bulian, (2) Mengetahui pola pengeluaran rumah tangga petani karet yang melakukan peremajaan, dan tidak melakukan peremajaan, (3) Menganalisis perbandingan tingkat pengeluaran rumah tangga petani karet yang melakukan peremajaan dan tidak melakukan peremajaan. Data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder. Untuk menjawab tujuan penelitian, digunakan analisis deskriptif kuantitatif, dan analisis perbandingan digunakan uji beda dua rata-rata. Teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling dan penentuan jumlah ukuran sampel dalam penelitian menggunakan metode yang dikembangkan oleh Isaac dan Michael sehingga diperoleh ukuran sampel sebanyak 107 orang terdiri atas 47 orang petani melakukan peremajaan dan 60 orang petani yang tidak melakukan peremajaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerimaan petani karet yang melakukan peremajaan sebesar Rp. 3.507.960.000,- didominasi dari penerimaan usahatani sawit (60,68%), usahatani karet (35,40%) dan non usahatani (3,92%). Penerimaan petani karet yang tidak melakukan peremajaan sebesar Rp. 1.618.981.000,- didominasi dari usahatani karet (68,93%) dan non usahatani (31,07%). Pengeluaran rumah tangga petani karet yang melakukan peremajaan dialokasikan untuk konsumsi primer (45,09%), biaya produksi usahatani (36,07%), dan tabungan (18,84%), sedangkan pengeluaran rumah tangga petani karet yang tidak melakukan peremajaan dialokasikan untuk konsumsi primer (40,13%), biaya produksi usahatani (33,25%), dan tabungan (26,62%). Secara statistik terdapat perbedaan nyata pengeluaran rumah tangga petani yang melakukan peremajaan dengan tidak melakukan peremajaan. Kata Kunci: Penerimaan, Pengeluaran, Karet, Peremajaan ABSTRACT This study aims to: (1) determine the acceptance of rubber farmers in Muara Bulian sub-district, (2) find out the pattern of household expenditure of rubber farmers who do rejuvenation, and do not do rejuvenation, (3) analyze the comparison of household expenditure levels of rubber farmers who do rejuvenation and not rejuvenating. The data used include primary data and secondary data. To answer the research objectives, quantitative descriptive analysis was used, and comparative analysis was used to use the two-average difference test. The sampling technique used is Simple Random Sampling and the determination of the number of sample sizes in the study using the method developed by Isaac and Michael so that a sample size of 107 people was obtained consisting of 47 farmers who did rejuvenation and 60 farmers who did not do rejuvenation. The results showed that the acceptance of rubber farmers who did rejuvenation was Rp. 3,507,960,000,- dominated from oil palm farming revenue (60.68%), rubber farming (35.40%) and non-farming (3.92%). The income of rubber farmers who do not replant is Rp. 1,618,981,000,- dominated by rubber farming (68.93%) and non-farming (31.07%). Expenditures of household rubber farmers who do rejuvenation are allocated for primary consumption (45.09%), farm production costs (36.07%), and savings (18.84%), while household expenditures of rubber farmers who do not replant are allocated to primary consumption (40.13%), farm production costs (33.25%), and savings (26.62%). Statistically there is a significant difference in household expenditures of farmers who do rejuvenation and do not do rejuvenation. Keywords: Receipt, Expenditure, Rubber, Rejuvenation
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keywords: Receipt, Expenditure, Rubber, Rejuvenation |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | HERJATI |
Date Deposited: | 21 Dec 2021 06:40 |
Last Modified: | 21 Dec 2021 06:40 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/29218 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |