Hubungan Karakteristik Individu, Pola Makan, dan Stres dengan Kejadian Dispepsia Dengan Kejadian Dispepsia Pada Mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Jambi Angkatan 2018

Putri, Adhytiyani Nurhasni and Maria, Ima and Mulyadi, deri (2021) Hubungan Karakteristik Individu, Pola Makan, dan Stres dengan Kejadian Dispepsia Dengan Kejadian Dispepsia Pada Mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Jambi Angkatan 2018. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text Skripsi Full text.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text cover.pdf Download (383kB)
	Text Lembar persetujuan dan pengesahan.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (127kB)
	Text BAB I.pdf Download (144kB)
	Text BAB V.pdf Download (177kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (361kB)

Abstract

Latar Belakang: Dispepsia merupakan kumpulan gejala yaitu rasa nyeri dan terbakar di ulu hati, rasa lebih cepat kenyang, mual, dan muntah. Menurut World Health Organization (WHO), populasi penderita dispepsia mencapai 15 – 30% setiap tahun. Angka kejadian dispepsia di Indonesia mencapai 40-50%. Pola makan tidak teratur dan stres adalah persoalan yang dapat menyebabkan dispepsia. Selain itu, jenis kelamin dan tempat tinggal merupakan faktor risiko terjadinya dispepsia. Metodologi: Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional yang dilakukan pada bulan Juli kepada 138 mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Jambi angkatan 2018. Pembagian kuesioner pada responden secara online melalui google form. Data yang diperoleh dibentuk ke dalam jenis kategorik lalu dianalisis dengan uji Chi-square. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode total sampling. Hasil: Dari 138 responden yang mengisi kuesioner, sebagian besar responden dalam penelitian ini berjenis kelamin perempuan dan tinggal di kos atau kontrakan selama kuliah. Responden yang memiliki pola makan teratur sebanyak 108 orang (78,3%), jarang mengonsumsi makanan maupun minuman iritatif sebanyak 74 orang (53,6%), dan 80 orang (58%) yang tidak mengalami stres. Kesimpulan: Secara statistik tidak terdapat hubungan bermakna antara jenis kelamin, tempat tinggal, dan kebiasaan mengonsumsi makanan maupun minuman iritatif dengan kejadian dispepsia. Sementara itu, terdapat hubungan bermakna antara keteraturan makan dan tingkat stres dengan kejadian dispepsia. Kata Kunci: Dispepsia, Jenis Kelamin, Tempat Tinggal, Pola Makan, dan Stres

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General) L Education > LA History of education
Divisions:	Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Kedokteran
Depositing User:	Putri
Date Deposited:	30 Dec 2021 02:10
Last Modified:	30 Dec 2021 02:10
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/29713

Actions (login required)

View Item