RIDHO ALVIANDA S, MUHAMMAD IDENTIFIKASI JAMUR SELULOLITIK PADA TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) SEBAGAI PENGAYAAN PRAKTIKUM MIKOLOGI. IDENTIFIKASI JAMUR SELULOLITIK PADA TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) SEBAGAI PENGAYAAN PRAKTIKUM MIKOLOGI. (Submitted)
![]() |
Text
ARTIKEL ILMIAH RIDHO.pdf Download (275kB) |
Abstract
ABSTRAK Alvianda, M.R 2017. Identifikasi Jamur Selulolitik Pada Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) Yang Berasal Dari PT. Sungai Bahar Pasifik Utama Maro Sebo Kabupaten Muaro Jambi Sebagai Pengayaan Praktikum Mikologi: Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing (I) Dra. Hj. Harlis, M.Si. (II) Retni S. Budiarti, S.Pd., M.Si. Kata Kunci: Jamur Selulolitik, Identifikasi, Uji Selulosa Tandan kosong kelapa sawit (TKKS) merupakan limbah terbesar yang dihasilkan oleh perkebunan kelapa sawit. Produksi limbah TKKS semakin meningkat dengan semakin meningkatnya produksi kelapa sawit setiap hari. Limbah TKKS mengandung komponen selulosa sebanyak 45,95% yang menyebabkan limbah sulit terurai. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengelola limbah TKKS, ialah dengan menjadikan TKKS sebagai bahan baku pembuatan pupuk organik. Hal ini dapat dilakukan dengan mengidentifikasi jamur selulolitik pada limbah TKKS. Identifikasi Jamur selulolitik pada TKKS diharapkan dapat mengetahui kemampuan limbah menjadi pupuk organik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jamur selulolitik yang terdapat pada limbah TKKS di PT. Sungai Bahar Pasifik Utama Muaro Sebo Kabupaten Muaro Jambi. Kegunaan hasil penelitian ini sebagai salah satu bahan pengayaan pada materi mata kuliah mikrobiologi dan mikologi serta memberikan informasi ilmiah tentang jamur yang terdapat pada ekstrak TKKS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif dengan cara pengisolasian Jamur pada ekstrak TKKS di PT. Sungai Bahar Pasifik Utama Maro Sebo Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian dilakukan dengan beberapa tahapan, yakni pembiakan jamur, isolasi jamur, peremajaan jamur, identifikasi jamur dan uji kemampuan selulolitik. Penelitian ini telah dilakukan di Laboratorium FKIP Universitas Jambi dan Laboratorium Dasar Terpadu Universitas Jambi pada bulan Mei-Juli 2017. Parameter pengamatan penelitian adalah pengamatan morfologi, dan koloni isolat. Hasil dari penelitian diperoleh 4 genus jamur dari 5 isolat jamur murni yaitu Aspergillus, Cladosporium, Mucor, dan Penicillium dimana terdapat 2 isolat jamur Aspergillus, 1 isolat Penicillium, 1 isolat jamur Cladosporium, dan 1 isolat jamur Mucor. Adapun jamur yang memiliki aktivitas selulolitik paling tinggi adalah jamur Aspergillus sp.1 dengan indeks pelarutan 2,5. Isolat jamur pada TKKS PT. Sungai Bahar Pasifik Utama Maro sebo Kabupaten Muaro Jambi diharapkan dapat menjadi stok kultur dalam proses pembuatan pupuk organik dan bisa dimanfaatkan bagi masyarakat.
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | Muhammad Ridho Alvianda. S |
Date Deposited: | 31 Jan 2018 01:07 |
Last Modified: | 31 Jan 2018 01:07 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/2994 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |