HUBUNGAN POLIMORFISME GEN ANGIOTENSINOGEN (AGT) rs699 DENGAN KEJADIAN DIABETES NEFROPATI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN TEKANAN DARAH TERKENDALI DI KOTA JAMBI

Rahman, Muhammad Ilham (2022) HUBUNGAN POLIMORFISME GEN ANGIOTENSINOGEN (AGT) rs699 DENGAN KEJADIAN DIABETES NEFROPATI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN TEKANAN DARAH TERKENDALI DI KOTA JAMBI. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text ABSTRACT.pdf Download (152kB)
	Text BAB 1.pdf Download (271kB)
	Text BAB 5.pdf Download (150kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (280kB)
	Text Lembar pengesahan.pdf Download (383kB)
	Text SKRIPSI Muhammad Ilham Rahman G1A118085.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang: Diabetes Nefropati merupakan komplikasi dari diabetes mellitus yang sering dijumpai dan menjadi penyebab utama dari gagal ginjal serta penyebab mortalitas tertinggi akibat komplikasi diabetes mellitus. Meski etiologi pasti diabetes nefropati belum terungkap, hiperglikemia dan kerentanan genetik tertentu dikaitkan dengan kejadian diabetes nefropati. Variasi genetik angiotensinogen pada renin angiotensin aldosterone system (RAAS) diketahui terkait dengan tingkat angiotensinogen (AGT) plasma yang lebih tinggi serta tekanan darah yang lebih tinggi. Hubungan variasi genetic ini belum diketahui terkait dengan resiko terjadinya diabetes nefropati pada populasi pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan tekanan darah terkendali di Kota Jambi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan variasi genetik AGT rs699 dengan diabetes nefropati pada diabetes mellitus tipe 2 dengan tekanan darah terkendali. Metode: Rancangan penelitian ini mennggunakan potong lintang. Terdapat 37 sampel DNA pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan tekanan darah terkendali pada penelitian ini (12 pasien diabetes nefropati dengan tekanan darah terkendali dan 25 pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan tekanan darah terkendali). Metode genotyping yang digunakan adalah ARMS-PCR untuk AGT rs699. Hasil: Subjek yang memiliki Genotip CT (nilai p 0,182; OR 0,361; 95%CI: 0,79-1,658) memiliki resiko diabetes nefropati yang lebih rendah dibandingkan dengan genotip CC. Subjek ynag memiliki alel T (nilai p 0,249; OR 0,452; 95% CI (0,115-1,785) memiliki resiko diabetes nefropati yang lebih rendah dibandingkan alel C, Tetapi tidak bermakna secara statistik. Kesimpulan: AGT rs699 tidak berhubungan dengan kejadian diabetes nefropati pada diabetes mellitus tipe 2 dengan tekanan darah terkendali pada populasi etnis Melayu Jambi. Kata kunci: Diabetes Nefropati, AGT, Variasi Genetik, Indonesia

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Diabetes Nefropati, AGT, Variasi Genetik, Indonesia
Subjects:	L Education > L Education (General) L Education > LA History of education
Divisions:	Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Kedokteran
Depositing User:	RAHMAN
Date Deposited:	24 Jun 2022 07:42
Last Modified:	24 Jun 2022 07:42
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/35630

Actions (login required)

View Item