PEMODELAN PM2,5 PADA MUSIM KEMARAU MENGGUNAKAN SOFTWARE GRAZ LAGRANGIAN MODEL DI KECAMATAN KOTA BARU KOTA JAMBI

Alviani, Mayra (2022) PEMODELAN PM2,5 PADA MUSIM KEMARAU MENGGUNAKAN SOFTWARE GRAZ LAGRANGIAN MODEL DI KECAMATAN KOTA BARU KOTA JAMBI. S1 thesis, Teknik Lingkungan.

	Text SKRIPSI FULL TEXT.pdf Download (5MB)
	Text COVER.pdf Download (749kB)
	Text halaman pengesahan.pdf Download (792kB)
	Text ABSTRACT.pdf Download (768kB)
	Text BAB I.pdf Download (748kB)
	Text BAB V.pdf Download (736kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (769kB)

Abstract

Particulate Matter (PM) adalah salah satu jenis polutan dengan berbagai macam ukuran yang dapat menyebabkan meningkatnya angka kematian yang disebabkan oleh pajanannya. Partikel berukuran di bawah 2.5 μm (PM2,5) apabila terhirup tidak dapat disaring dalam sistem pernapasan bagian atas dan akan menembus bagian terdalam paru-paru. Partikulat halus menjadi permasalahan serius dalam bidang pencemaran udara. Partikulat halus dapat dihasilkan dari kegiatan alam, kendaraan bermotor, aktivitas industri, dan kegiatan rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pengukuran konsentrasi PM2,5 di Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi pada musim Kemarau dan membandingkannya dengan baku mutu yang berlaku serta menyimulasikan sebaran PM2,5 di wilayah mikro menggunakan software Graz Lagrangian Model (GRAL). Metode penelitian ini yaitu melakukan pengukuran konsentrasi PM2,5 di Kelurahan Simpang Tiga Sipin, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi menggunakan Air Nano Sampler dan menyimulasikan sebaran PM2,5 di sekitar lokasi pengukuran menggunakan GRAL. Data primer pada penelitian ini yaitu data pengukuran konsentrasi PM2,5 menggunakan nano sampler dan data sekunder pada penelitian ini yaitu data meteorologi yang diperoleh dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi. Diketahui rata-rata konsentrasi PM2,5 selama bulan Mei, Juni, Juli dan Agustus tahun 2021 berturut-turut yaitu 30,32 μg/m3, 63,29 μg/m3, 43,66 μg/m3,dan 26,26 μg/m3. Dari hasil pengukuran, terdapat 2 konsentrasi yang melebihi baku mutu untuk waktu pengukuran selama 24 jam yang ditetapkan pemerintah pada Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan konsentrasi sebesar 55 μg/m3, yaitu yaitu pada pengukuran ke-1 bulan Juni, pengukuran ke-2 bulan Juni, dengan konsentrasi masing-masing yaitu 60,38 μg/m3 dan 96,13 μg/m3. Hasil simulasi GRAL menunjukkan kawasan yang memiliki potensi maksimum terpapar PM2,5 adalah Kecamatan Alam Barajo, Telanaipura, dan Danau Sipin.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan
Depositing User:	ALVIANI
Date Deposited:	12 Dec 2022 03:18
Last Modified:	12 Dec 2022 03:18
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/41568

Actions (login required)

View Item