FAKTOR KEMANDIRIAN SISWA UNTUK MENENTUKAN BIDANG STUDI LINTAS MINAT DI SMA NEGERI 4 KOTA JAMBI

Soleha, Amalia (2023) FAKTOR KEMANDIRIAN SISWA UNTUK MENENTUKAN BIDANG STUDI LINTAS MINAT DI SMA NEGERI 4 KOTA JAMBI. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text COVER SKRIPSI.pdf Download (101kB)
	Text Lembar Pengesahan.pdf Download (30kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (9kB)
	Text BAB I.pdf Download (429kB)
	Text BAB V.pdf Download (386kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (99kB)
	Text FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Kemandirian merupakan suatu sikap yang harus dimiliki individu, untuk mencapai kesuksesan. Dalam proses pendidikan tingkat SMA bagi siswa yang telah memilih jurusan diwajibkan oleh sekolah untuk memilih bidang studi jurusan lain yang lazim disebut pemilihan bidang studi lintas minat. Dalam menentukan pemilihan lintas minat dibutuhkan sikap kemandirian oleh siswa itu sendiri dengan harapan apa yang menjadi pilihannya sesuai dengan bakat dan minat yang dimilikinya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor tingkat kemandirian siswa untuk menentukan bidang studi yang dilihat berdasarkan indikator faktor gen atau keturunan orang tua, pola asuh orangtua, sistem pendidikan disekolah, dan sistem kehidupa masyarakat. Kemandirian merupakan perilaku yang dimiliki sesorang dalam hal percaya diri, bertanggung jawab, mengarahkan dan mengembangkan diri, tekun, keratif, inisiatif, dan ingin mengerjakan sesatu tanpa bantuan orang lain. Jenis pendekatan penelitian ini adalah penelitian deskriptif, yang menggunakan angket sebagai instrument untuk mengumpulkan data. Data yang diperolah diolah menggunakan analisis persentase. Sampel penelitian yang digunakan berjumlah 86 siswa. Berdasarkan hasil pengolahan didapatkan hasil bahwa faktor Kemandirian Siswa berdasarkan Indikator Gen atau Keturunan Orangtua memiliki tingkatan Sedang dengan persentase 19,23 %. Faktor kemandirian Siswa berdasarkan Indikator Pola Asuh Orangtua memiliki tingkatan sedang dengan persentase 28,44 %. Faktor Kemandirian Siswa berdasarkan Indikator System Pendidikan di Indonesia memiliki tingkatan sedang dengan persentase 22,87. Dan System Kehidupan masyarakat memiliki tingkatan tinggi dengan persentase 29,46. Kesimpulannya Faktor kemandirian siswa untuk menentukan bidang studi lintas minat di SMA Negeri Kota Jambi terbesar berasal dari faktor System Kehidupan Masyarakat. Dengan dimikian, kemandirian siswa sangatlah erat kaitannya. Bimbingan dan konseling disekolah sangat membantu dan berguna bagi perkembangan siswa itu sendiri guna membantu memandirikan siswa dalam proses kehidupannya agar terlaksana dengan baik dan terentaskannya masalah yang di hadapi siswa melalu proses layanan bimbingan dan konseling yang diberikan oleh guru BK kepada klien/konseli Kata Kunci: Kemandirian, Lintas minat Independence is an attitude that must be owned by individuals, to achieve success. In the high school level education process, students who have chosen a major are required by the school to choose another field of study, which is commonly called cross-interest field of study. In determining cross-interest selection, it takes an attitude of independence by the students themselves with the hope that what they choose is in accordance with their talents and interests. The purpose of this study is to determine the factors of the level of student independence to determine the field of study that is seen based on indicators of parental genetic or hereditary factors, parenting patterns, the education system in schools, and community life systems. Independence is a behavior possessed by a person in terms of self-confidence, responsibility, directing and self-development, diligent, creative, initiative, and wanting to do something without the help of others. This type of research approach is descriptive research, which uses a questionnaire as an instrument to collect data. The data obtained is processed using percentage analysis. The research sample used was 86 students. Based on the processing results, it was found that the Student Independence factor based on Indicators of Genes or Parents' Offspring had a Moderate level with a percentage of 19.23%. Student independence factor based on parenting pattern indicators has a moderate level with a percentage of 28.44%. The Student Independence Factor based on the Education System Indicators in Indonesia has a moderate level with a percentage of 22.87. And the Community Life System has a high level with a percentage of 29.46. In conclusion, the factor of student independence in determining cross-interest study fields at Jambi City Public High School comes from the Community Life System factor. In this way, student independence is very closely related. Guidance and counseling at school is very helpful and useful for the development of the students themselves to help make students independent in their life processes so that they are carried out properly and the problems faced by students are resolved through the process of guidance and counseling services provided by the guidance and counseling teacher to clients/counselees Keywords: Independence, Cross interest

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Kemandirian, Lintas minat
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling
Depositing User:	SOLEHA
Date Deposited:	01 Mar 2023 08:09
Last Modified:	02 Mar 2023 06:40
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/45435

Actions (login required)

View Item