PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR KIRINYUH (Chromolaena odorata) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao) DI POLYBAG

NAIBAHO, HONGLY DEFRATA (2023) PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR KIRINYUH (Chromolaena odorata) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao) DI POLYBAG. S1 thesis, AGROEKOTEKNOLOGI.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (184kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (399kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (182kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (304kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (390kB)
[img] Text
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Kakao merupakan salah satu tanaman perkebunan yang mampu memberikan kontribusi dalam upaya peningkatan devisa Indonesia dalam bentuk komoditi ekspor. Pupuk organik cair merupakan bahan alternatif sebagai sumber hara potensial yang mampu mengatasi kekurangan unsur hara dan memperbaiki tekstur tanah. Pupuk organik cair walaupun sering digunakan tidak dapat merusak tanah dan tanaman. Salah satu sumber bahan untuk pembuatan pupuk organik cair dapat berasal dari daun kirinyuh. Kirinyuh merupakan tanaman liar yang berpotensi sebagai sumber bahan organik yang ketersediaannya cukup berlimpah di beberapa daerah. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan pupuk organik cair kirinyuh terhadap pertumbuhan bibit kakao dipolybag, dan untuk mendapatkan konsentrasi pupuk organik cair kirinyuh yang dapat meningkatkan pertumbuhan bibit kakao di polybag. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jambi, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian ini dilaksanakan selama 4 bulan yaitu bulan September sampai Desember 2022. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dan terdiri dari 6 taraf perlakuan yaitu: a0 = Tanpa Perlakuan, a1 = POC 50 ml/L, a2 = POC 100 ml/L, a3 = POC 150 ml/L, a4 = POC 200 ml/L, a5 = POC 250 ml/L. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair kirinyuh berbeda nyata terhadap luas daun total. Namun, belum berbeda nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang, bobot kering tajuk, bobot kering akar dan rasio tajuk akar. Pemberian konsentrasi POC kirinyuh 250 ml/L dapat menunjukkan pertumbuhan terbaik pada bibit kakao di polybag.

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: NAIBAHO
Date Deposited: 14 Jun 2023 02:59
Last Modified: 14 Jun 2023 02:59
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/50043

Actions (login required)

View Item View Item