Indah Angraini, Resti (2023) OPTIMASI FORMULA GEL ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica papaya Linn.) DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLEX LATTICE DESIGN. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
SKIRPSI RESTI INDAH ANGRAINI_F1F119047_UNIVERSITAS JAMBI.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Restricted to Repository staff only Download (196kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHAN .pdf Restricted to Repository staff only Download (649kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (305kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (176kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (428kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Restricted to Repository staff only Download (297kB) |
Abstract
Paparan sinar UV yang terlalu lama menyebabkan terbentuknya radikal bebas pada kulit sehingga menimbulkan penuaan kulit dengan ditandai kulit mudah kering, kusam, timbul flek hitam dan cepat keriput. Permasalahan kulit seperti ini dapat dicegahi dengan antioksidan. Ekstrak daun pepaya (Carica papaya L.) dilaporkan mengandung senyawa flavonoid, α-tokoferol, asam askorbat dan alkaloid yang dominan memberi rasa pahit pada daun pepaya dengan aktivitas antioksidan dalam kategori kuat dengan nilai IC50 88,91 ppm. Pemanfaatan khasiat daun pepaya yang memiliki aktivitas antioksidan dapat diformulasikan kedalam bentuk sediaan gel. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari formula yang terbaik dan mengamati pengaruhnya terhadap karakteristik fisik sediaan serta memiliki aktivitas antioksidan dari ekstrak daun pepaya dalam bentuk sediaan gel. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorium untuk pengujian antioksidan menggunakan metode DPPH dan variasi konsentrasi Na-CMC dan Gliserin untuk memperoleh formula yang optimal. Parameter yang diamati dalam menentukan formula optimal yaitu, daya sebar, daya lekat, viskositas dan pH. Hasil yang diperoleh melalui software design experimental dengan menggunakan metode simplex lattice design dianalisis menggunakan one sample t-test untuk mengetahui perbandingan antara prediksi dengan hasil evaluasi. Formula optimal yang diperoleh untuk menghasilkan sediaan gel dengan karakteristik fisik sediaan yang baik yaitu menggunakan kombinasi konsentrasi Na-CMC 1,853% dan gliserin 12,147%. Ekstrak etanol daun pepaya memiliki aktivitas antioksidan yang tergolong sangat tinggi dengan IC50 21,08 ppm. Setelah dijadikan sediaan gel, aktivitas antioksidan tergolong tinggi dengan IC50 61,70 ppm. Ekstrak daun pepaya dengan kombinasi Na CMC dan Gliserin dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan gel dan memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi. Kata kunci: Daun papaya, Antioksidan, Gel, Optimasi. Prolonged exposure to UV rays causes the formation of free radicals in the skin, causing skin aging characterized by dry skin, dullness, dark spots and wrinkles. Skin problems like this can be prevented with antioxidants. Papaya leaf extract (Carica papaya L.) is reported to contain flavonoid compounds, α-tocopherol, ascorbic acid and alkaloids which dominantly give a bitter taste to papaya leaves with antioxidant activity in the strong category with an IC50 value of 88.91 ppm. Utilization of papaya leaf properties that have antioxidant activity can be formulated into gel dosage forms. The purpose of this study was to find the best formula and observe its effect on the physical characteristics of the preparation and the antioxidant activity of papaya leaf extract in gel dosage form. This study is a laboratory experiment for antioxidant testing using the DPPH method and variations in Na-CMC and Glycerin concentrations to obtain the optimal formula. The parameters observed in determining the optimal formula are spreadability, stickiness, viscosity and pH. The results obtained through design experimental software were analyzed using one sample t-test to determine the comparison between predictions and evaluation results. The optimal formula obtained to produce gel preparations with good physical characteristics of the preparation is using a combination of Na-CMC concentration of 1.853% and glycerin 12.147%. Papaya leaf ethanol extract has antioxidant activity classified as very high with IC50 21.08 ppm. After being made into a gel preparation, the antioxidant activity is classified as high with IC50 61.70 ppm. Papaya leaf extract with a combination of Na CMC and Glycerin can be formulated in gel dosage form and has high antioxidant activity. Keywords : Papaya leaf, Antioxidant, Gel, Optimization.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Daun papaya (Carica papaya), Antioksidan, Gel, Optimasi. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Farmasi |
Depositing User: | Angraini |
Date Deposited: | 25 Aug 2023 06:28 |
Last Modified: | 25 Aug 2023 06:28 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/55191 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |