EVALUASI STATUS HARA MAKRO PRIMER PADA TANAH SAWAH LEBAK DI DESA TELUK KECAMATAN PEMAYUNG

Muhtriono, Muhtriono (2023) EVALUASI STATUS HARA MAKRO PRIMER PADA TANAH SAWAH LEBAK DI DESA TELUK KECAMATAN PEMAYUNG. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
COVER MUHTRIONO.pdf

Download (98kB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN DAN PERSETUJUAN MUHTRIONO.pdf

Download (420kB)
[img] Text
ABSTRAK MUHTRIONO.pdf

Download (43kB)
[img] Text
BAB I MUHTRIONO.pdf

Download (100kB)
[img] Text
BAB V MUHTRIONO.pdf

Download (43kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA MUHTRIONO.pdf

Download (121kB)
[img] Text
MUHTRIONO SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Indonesia memiliki lahan rawa yang sangat luas, berkisar sekitar 34 juta ha, dimana sekitar 20 juta ha diantaranya merupakan lahan rawa pasang surut. Sisanya sekitar 13,4 juta ha terdiri dari lahan rawa non pasang surut di sepanjang sungai dan lahan rawa lebak. Provinsi Jambi mempunyai potensi lahan rawa lebak yang dapat dikembangkan untuk areal pertanian seluas 40.521 ha yang tersebar pada beberapa kabupaten. Secara umum lahan rawa lebak di Provinsi Jambi dimanfaatkan sebagai mata pencaharian penduduk pada sektor pangan. Kendala yang dihadapi pada lahan rawa lebak adalah sifat fisika-kimianya berupa genangan air dan banjir yang datangnya tidak menentu. Melakukan evaluasi status ketersediaan unsur hara memegang peranan dalam produktivitas tanah sawah lebak, khususnya unsur hara makro primer, yaitu N, P, dan K. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Teluk Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari, Jambi pada bulan Januari hingga Maret 2023. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei pada tingkat detil dengan sistem grid bebas. Satu titik pengamatan mewakili 8 ha sehingga didapatkan 26 titik pengamatan untuk analisis tekstur tanah. Hasil analisis tekstur tanah terdapat 2 jenis kelas tekstur tanah yaitu liat berdebu dan lempung liat berdebu, sebaran tekstur tanah tersebut tersebar pada 9 kelompok tani. Rekomendasi pupuk N, P, dan K didapatkan dari Permentan RI No.40/Permentan/OT/.140/4/2007. Hasil penelitian menunjukkan bahwa status kesuburan tanah sawah lebak di lokasi penelitian tergolong rendah dengan hasil rata-rata pH adalah 4,8 , C-organik 1,46% , N-total 0,13%, P-total 16,7 mg 100g-1, dan K-total 2,8 mg 100g-1. Rekomendasi pemupukan yang didapatkan yaitu urea 325 kg ha-1 , pupuk SP-36 berkisar antara 75-100kg ha-1 dan pupuk KCl 100kg ha-1.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Lahan rawa lebak, Evaluasi hara makro primer, Rekomendasi Pemupukan
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: MUHTRIONO
Date Deposited: 13 Sep 2023 06:45
Last Modified: 13 Sep 2023 06:45
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/55797

Actions (login required)

View Item View Item