Ragam Jenis Bambu di Hutan Adat Bukit Sembahyang dan Padun Gelanggang Desa Air Terjun Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci

Arum, Charisma Teja (2024) Ragam Jenis Bambu di Hutan Adat Bukit Sembahyang dan Padun Gelanggang Desa Air Terjun Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
FILE SKRIPSI A.N CHARISMA TEJA ARUM.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
Cover.pdf

Download (19kB)
[img] Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (119kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (7kB)
[img] Text
Bab 1.pdf

Download (58kB)
[img] Text
Bab 5.pdf

Download (5kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (128kB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Abstrak Keanekaragaman hayati di Indonesia khususnya tumbuhan sangat tinggi, jenis-jenis keanekaagaman tumbuhan tersebut tergambar pada hutan-hutan yang berada pada wilayah Indonesia dan salah satu keanekaragaman hayati tersebut yaitu bambu. Bambu merupakan sumber daya yang sangat melimpah dan memiliki keanekaragaman yang tinggi (Hanafi et al., 2017). Bambu merupakan tumbuhan yang termasuk kedalam suku rumput-rumputan (Poaceae) dan meupakan salah satu tumbuhan berkeping satu (monokotil). Tumbuhan bambu di Indonesia tumbuh subur di hutan yang memiliki curah hujan yang tinggi. Bambu di dunia diperkirakan berjumlah 1.439 jenis dengan 116 marga. Kurang lebih 11,5% jenis bambu di dunia ditemukan di Indonesia yang dipekirakan sebanyak 161 jenis bambu yang terdiri dari 12 marga asli Indonesia dan 10 marga introduksi (Widjaja 2014). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ragam jenis bambu di Hutan Adat Bukit Sembahyang dan Padun Gelanggang Desa Air Terjun Kecamatan Siulak Kaupaten Kerinci. Penelitian ini dilaksanakan di Hutan Adat Bukit Sembahyang dan Padun Gelanggang Desa Air Terjun Kecamatan Siulak Kabupaten Kerinci. Penelitian dilakukan dengan metode eksplorasi dengan menjelajahi kawasan hutan adat untuk menemukan ragam jenis bambu dikawasan hutan tersebut. Dengan mengamati dan mengambil sampel bagian tumbuhan seperti daun, rebung, batang guna menunjang data penelitian. Penelitian kurang lebih dilakukan dalam kurun waktu 2 bulan dengan kawasan sebesar ±39 hektar. Hasil penelitian menemukan sebanyak 5 jenis bambu dari 4 genus. Genus bambusa vulgaris yaitu bambu aur kuning dan bambu aur, aur cino Bambusa multiplex, genus Schizostachyum brachycladum yaitu telang kuning, telang hijau dan bambu serik, genus Dendrocalamus asper yaitu bambu betung, dan Gigantochloa robusta yaitu mayan dan mayan milup. Indonesia (widjaja, 2001 dalam yani, 2012). Bambu memegang peran sangat pentingdalam kehidupan masyarakat pedesaan di Indonesia, karena bambu dikenal oleh masyarakat pedesaan di Indonesia, karena bambu dikenal oleh masyarakat memiliki sifat-sifat yang baik untuk dimanfaatkan. Antara lain memiliki batang yang kuat, lurus, keras, mudah dibelah, mudah dibentuk dan mudah dikerjakan serta ringan sehingga mudah untuk didistribusikan. Abstract Biodiversity in Indonesia, especially plants, is very high, the types of plant diversity are reflected in the forests in Indonesia and one of this biodiversity is bamboo. Bamboo is a very abundant resource and has high diversity (Hanafi et al., 2017). Bamboo is a plant that belongs to the grass family (Poaceae) and is a monocotyledonous plant. Bamboo plants in Indonesia grow well in forests that have high rainfall. There are an estimated 1,439 types of bamboo in the world with 116 genera. Approximately 11.5% of the world's bamboo species are found in Indonesia, with an estimated 161 bamboo species consisting of 12 native Indonesian genera and 10 introduced genera (Widjaja 2014). This research aims to determine the various types of bamboo in the Bukit Sembahyang Traditional Forest and Padun Gelanggang, Air Terjun Village, Siulak District, Kerinci District. This research was carried out in the Bukit Sembahyang Traditional Forest and Padun Gelanggang, Air Terjun Village, Siulak District, Kerinci Regency. The research was carried out using an exploration method by exploring the traditional forest area to find various types of bamboo in the forest area. By observing and taking samples of plant parts such as leaves, bamboo shoots, stems to support research data. The research was carried out more or less over a period of 2 months with an area of ​​±39 hectares. The research results found as many as 5 types of bamboo from 4 genera. The genus Bambusa vulgaris is yellow aur bamboo and aur bamboo, aur cino Bambusa multiplex, the genus Schizostachyum brachycladum is yellow telang, green telang and serik bamboo, the genus Dendrocalamus asper is betung bamboo, and Gigantochloa robusta is mayan and mayan milup. Indonesia (Widjaja, 2001 in Yani, 2012). Bamboo plays a very important role in the lives of rural communities in Indonesia, because bamboo is known by rural communities in Indonesia, because bamboo is known by the community to have good properties that can be utilized. Among other things, it has stems that are strong, straight, hard, easy to split, easy to shape and easy to work with and light so they are easy to distribute.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Bambu, Ragam Jenis, Hutan Adat
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Kehutanan
Depositing User: Arum
Date Deposited: 07 Jun 2024 03:30
Last Modified: 22 Jul 2024 03:58
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/64686

Actions (login required)

View Item View Item