Maharani, Dyini (2024) Dinamika Kehidupan Sosial Budaya masyarakat suku banjar. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
cover dyni.pdf Download (227kB) |
![]() |
Text
Abstrak .pdf Download (203kB) |
![]() |
Text
Bab 1.pdf Download (582kB) |
![]() |
Text
Bab 5.pdf Download (206kB) |
![]() |
Text
FULL SKRIPSII.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
![]() |
Text
halaman pengesahan.pdf Download (219kB) |
Abstract
Suku Banjar adalah suku asli yang berasal dari Kalimantan tepatnya di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Mereka merupakan kelompok etnis yang memiliki sejarah panjang dan kaya akan budaya, tradisi, serta kehidupan sosial yang unik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan awal mula kedatangan Suku Banjar di Kuala Tungkal, Dinamika Kehidupan Sosial Budaya dan Kontribusi masyarakat Suku Banjar untuk Kuala Tungkal. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data berasal dari hasil wawancara dan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini ialah 1) Awal mula kedatangan Suku Banjar datang ke Kuala Tungkal adalah disebabkan oleh beberapa faktor, yang utama adalah faktor politik dan ekonomi. Suku Banjar di Kuala Tungkal terbagi menjadi sub-etnis berdasarkan wilayah asal dan sosiokultural, seperti Banjar Pahuluan, Banjar Batang Banyu, dan Banjar Kuala. 2) Dinamika kehidupan masyarakat suku Banjar di Kuala Tungkal meliputi Organisasi Masyarakat sebagai wadah berkumpulnya Suku Banjar kemudian Sistem kekerabatan "Bubuhan" menguatkan solidaritas keluarga, sementara bahasa Banjar memperkuat identitas suku, Agama dan kepercayaan lokal mempengaruhi kehidupan sehari-hari dengan keyakinan terhadap hal-hal ghaib dan larangan (pamali), Sinkretisme antara Islam dan kepercayaan pra-Islam tercermin dalam upacara tradisional, Mata pencaharian utama meliputi pertanian, perkebunan, perikanan, dan perdagangan, dengan transportasi sungai memegang peran penting, Seni tradisional seperti seni vokal, drama, musik, tari, dan rupa tetap hidup, mencerminkan kekayaan budaya. Rumah dan pakaian adat menunjukkan perkembangan warisan budaya yang unik dari perpaduan Islam, kepercayaan lokal, dan tradisi adat suku Banjar di Kuala Tungkal. 3) Kontribusi masyarakat suku Banjar di Kuala Tungkal berperan penting dalam perkembangan sosial budaya melalui penyebaran Islam, pendirian lembaga pendidikan seperti pesantren, dan pembangunan pasar tradisional serta pertanian. Mereka juga melestarikan tradisi adat Banjar dalam keagamaan, pendidikan, kuliner, dan hiburan. Kontribusi ini menegaskan peran penting masyarakat suku Banjar dalam membentuk dan mempertahankan identitas budaya di Kuala Tungkal.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sosial,Budaya dan Suku Banjar |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Maharani |
Date Deposited: | 18 Jul 2024 03:55 |
Last Modified: | 18 Jul 2024 03:56 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/68659 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |