PERAN RESILIENSI SISWA BROKEN HOME DALAM MENJAGA KESEHATAN MENTAL DI SMK REVANY INDRA PUTRA KOTA JAMBI

Marsinta, Jenny New Fanny (2024) PERAN RESILIENSI SISWA BROKEN HOME DALAM MENJAGA KESEHATAN MENTAL DI SMK REVANY INDRA PUTRA KOTA JAMBI. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text Skripsi Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (244kB)
	Text BAB V.pdf Download (63kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (53kB)
	Text Persetujuan dan Pengesahan.pdf Download (864kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (142kB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi adanya stigma negatif yang lahir dimasyarakat yang menggeneralisasikan siswa dengan latar belakang broken home sudah pasti merupakan anak yang bermasalah, yang sering melakukan tindak penyimpangan sosial atau sebagai pelaku kenakalan remaja akibat kurangnya perhatian dan kasih sayang keluarganya. Dampak pengaruh broken home terhadap kesehatan mental mempengaruhi keadaan efesiensi mental, kestabilan emosi dan ketenangan pikiran. Kesehatan mental merupakan aspek yang penting untuk mewujudkan kesehatan fisik dan psikis secara menyeluruh. Kesehatan mental sangat penting untuk di jaga layaknya kesehatan fisik karena tidak ada kesehatan tanpa hadirnya mental yang sehat. Untuk mengubah stigma negatif pada masyarakat terhadap siswa broken home dapat diatasi melalui kemampuan resiliensi. Resiliensi merupakan kemampuan yang dimiliki individu dalam menghadapi berbagai macam tantangan hidup dan bangkit dari keterpurukan serta berusaha menumbuhkan mental yang sehat sehingga mampu melanjutkan kehidupan dengan baik dan sehat. Temuan fenomena lapangan melalui observasi dan wawancara melalui wali kelas, guru BK, serta siswa menunjukkan bahwa tidak semua anak broken home menunjukkan tindakan-tindakan yang menyimpang, bahkan siswa tersebut tergolong siswa yang rajin dan aktif dikelas. Hal tersebut yang menjadi dasar tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui peran resiliensi siswa broken home dalam menjaga kesehatan mental di SMK Revany Indra Putra Kota Jambi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran resiliensi siswa broken home dalam menjaga kesehatan mental ditinjau dari tujuh aspek kemampuan resiliensi, mendeskripsikan faktor-faktor yang penyebab pencapaian resiliensi pada siswa broken home, mendeskripsikan faktor penyebab hambatan proses peran resiliensi siswa broken home dalam menjaga kesehatan mental. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Partisipan dalam penelitian ini sebanyak dua orang dan informan berjumlah empat orang. Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan skema Miles & Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan serta triangulasi sumber yang digunakan untuk menguji kredibilitas data penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan resiliensi yang dimiliki kedua partisipan pada penelitian ini yang ditinjau dari tujuh aspek kemampuan reseliensi yaitu regulasi emosi, pengendalian impuls, optimis, empati, analisis masalah, efikasi diri dan peningkatan aspek positif tergolong baik dimana masing-masing partisipan dapat menunjukkan sikap yang baik, tidak melanggar setiap norma yang berlaku disekolah maupun dimasyarakat, aktif dalam berkegiatan sekolah, memiliki kepedulian terhadap lingkungan sosial, mampu bertanggung jawab, mampu menyelesaikan tekanan/masalah, memiliki harapan dan semangat yang kuat untuk merubah keadaan yang buruk menjadi lebih baik serta memiliki tekat yang kuat untuk menjadi sukses di masa depan. Kemudian kesehatan mental yang dimiliki kedua partisipan pada penelitian ini sudah baik, dimana masing-masing partisipan dapat menjaga kesehatan mentalnya dengan baik ditinjau dari beberapa ciri-ciri kesehatan mental yaitu memiliki pandangan yang sehat (benar) terhadap kenyataan, cakap dan pandai menyesuaikan diri dengan segala kemungkinan hidup serta bisa mengatasi masalah yang sedang dihadapinya, mencapai kepuasan pribadi dan ketenangan hidup tanpa merugikan orang lain. Dapat disimpulkan bahwa peran resiliensi siswa broken home sangat berperan dalam menjaga kesehatan mental siswa broken home di SMK Revany Indra Putra Kota Jambi. Perlu adanya upaya dalam meningkatkan kesadaran dan memperkuat kepercayaan diri pada siswa broken home bahwa mereka juga berhak mendapatkan keberhasilan, keberuntungan dan kebahagian melalui layanan bimbingan dan konseling. Kata Kunci : Peran Resiliensi, Kesehatan Mental, Siswa

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Peran Resiliensi, Kesehatan Mental, Siswa
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling
Depositing User:	SITIO
Date Deposited:	18 Jul 2024 08:27
Last Modified:	18 Jul 2024 08:27
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/68711

Actions (login required)

View Item