Determinan Kepatuhan Minum Obat ARV (Anti Retro Viral) Pada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Di Puskesmas Simpang Kawat Kota Jambi Tahun 2024

Aldi Putra, Andika (2024) Determinan Kepatuhan Minum Obat ARV (Anti Retro Viral) Pada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Di Puskesmas Simpang Kawat Kota Jambi Tahun 2024. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text Abstrak.pdf Download (140kB)
	Text BAB I.pdf Download (183kB)
	Text BAB V.pdf Download (83kB)
	Text Cover.pdf Download (50kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (106kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN .pdf Download (535kB)
	Text Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Latar Belakang : . HIV adalah virus yang menginfeksi sel-sel system kekebalan tubuh, menghancurkan atau merusak fungsinya. Kepatuhan ODHA dalam menjalani terapi Antiretroviral (ARV) merupakan kunci untuk menekan berkembangnya penyakit HIV. Obat ARV harus dikonsumsi seumur hidup secara konsisten, untuk mencegah risiko penularan HIV ke orang lain. Berdasarkan data Puskesmas Simpang Kawat menunjukan adanya kesenjangan dimana hanya 66,2% ODHA yang menjalankan pengobatan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui determinan kepatuhan minum obat antiretroviral (ARV) pada orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di Puskesmas Simpang Kawat Kota Jambi Tahun 2024. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik dengan design cross sectional. Populasi penelitian ini ODHA yng dirujuk dan menerima layanan ARV di Puskesmas Simpang Kawat. Besar sampel diperoleh menggunakan rumus lemeshow 2 proporsi sebanyak 63 orang. Penelitian dilakukan April – Juni 2024 dengan analisis data univariat dan bivariat. Hasil : Kepatuhan minum obat responden 84,1% tidak patuh dan 15,9% patuh. Mayoritas reponden memiliki rentang usia 25 – 55 tahun 88,9%, berjenis kelamin laki laki (81%), memiliki status pendidikan tinggi 82,5%, merasakan efek samping obat ARV 79,4%, tidak memiliki riwayat penyakit penyerta 90,5% dan telah menjalani terapi > 24 bulan 61,9%. Memiliki tingkat pengetahuan pengobatan ARV yang kurang 61,9% dan dukungan keluarga baik 50,8%. Hasil analisis bivariat didapatkan nilai p - value = 1,531 pada usia, p – value = 0,286 pada jenis kelamin, p - value = 0,676 pada tingkat pendidikan, p - value = 0,000 pada pengetahuan pengobatan ARV, p - value = 0,001 pada dukungan keluarga, p - value = 0,025 pada efek samping obat, p - value = 0,046 pada riwayat penyakit penyerta dan p - value = 0,034 pada lama terapi. Kesimpulan : Terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan pengobatan ARV, dukungan keluarga, efek samping, riwayat penyakit penyerta, dan lama terapi orang dengan HIV / AIDS dengan kepatuhan mereka mengonsumsi obat ARV. Tidak ada hubungan bermakna antara usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan dengan kepatuhan minum obat ARV

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	HIV (Human Immunodeficiency Virus), Kepatuhan, ARV, ODHA
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User:	PUTRA
Date Deposited:	09 Oct 2024 03:15
Last Modified:	09 Oct 2024 03:15
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/71221

Actions (login required)

View Item