KEBIJAKAN HUKUM PIDANA TERHADAP BATAS USIA PELAKU TINDAK PIDANA PELECEHAN SEKSUAL DALAM PERSPEKTIF KUHP BARU

Virzilia, Adinda and Najemi, Andi and Wahyudhi, Dheny (2024) KEBIJAKAN HUKUM PIDANA TERHADAP BATAS USIA PELAKU TINDAK PIDANA PELECEHAN SEKSUAL DALAM PERSPEKTIF KUHP BARU. Jurnal Pampas.

[img] Text
Cover.pdf

Download (160kB)
[img] Text
Lembar Persetujuan-Lembar Pengesahan.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (52MB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (359kB)
[img] Text
Bab I.pdf

Download (771kB)
[img] Text
Bab IV.pdf

Download (161kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (426kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis isu mengenai pelecehan seksual diumpamakan sebagai fenomena gunung es dimana terdapat banyak kasus tetapi hanya sedikit yang terlihat dan sebagian besar tenggelam tanpa ditindaklanjuti secara hukum. Saat ini pelecehan seksual juga dapat terjadi di ruang publik, pelecehan seksual yang terjadi di ruang publik bukan hanya sebatas angka korban tetapi juga membatasi ruang gerak dan tidak sedikit yang menjadi pelaku adalah lansia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan hukum pidana terhadap batas usia lansia pelaku tindak pidana pelecehan seksual dalam perspektif Pasal 70 ayat (1) huruf b KUHP baru. Dalam konteks ini, KUHP baru mengatur untuk sedapat mungkin tidak dijatuhi pidana penjara apabila terdakwa berusia 75 tahun atau lebih. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan konseptual, perundang-undangan dan perbandingan. Hasil menunjukkan bahwa terdapat ketidakselarasan antara kebijakan pemidanaan dan realitas sosial dimana mengindikasikan bahwa kebijakan tersebut lebih menguntungkan pelaku dibandingkan korban dalam konteks pelecehan seksual karena tidak memberikan spesifikasi bentuk perbuatan yang dimaksud sehingga dapat menimbulkan multitafsir dalam implementasinya. Oleh sebab itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan kebijakan hukum pidana yang lebih adil dan efektif dalam menangani pelecehan seksual yang pelakunya adalah lansia. Kata kunci: Pelecehan Seksual, Ruang Publik, Lanjut Usia

Type: Article
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: ADINDA VIRZILIA DWI PUTERI
Date Deposited: 05 Dec 2024 06:52
Last Modified: 05 Dec 2024 06:52
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/72469

Actions (login required)

View Item View Item