Toni, Veri Wilson (2024) PENGARUH JENIS MEDIA TANAM ORGANIK DAN AIR KELAPA TERHADAP STEK PUCUK KENTANG (Solanum tuberosum L.) VARIETAS GRANOLA. S2 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Tesis Full .pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
Cover.pdf Download (35kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (12kB) |
![]() |
Text
Pernyataan, Pengesahan, Persetujuan.pdf Download (854kB) |
![]() |
Text
Daftar isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar.pdf Download (358kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (268kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (10kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (267kB) |
![]() |
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) |
Abstract
Kentang (Solanum tuberosum L.) adalah tanaman hortikultura penting yang kaya akan karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral. Salah satu varietas unggul yang banyak digemari adalah Granola, yang memiliki potensi hasil tinggi jika dikembangkan dengan teknik yang tepat. Meskipun permintaan kentang tinggi, produksi di Indonesia masih rendah dibandingkan negara penghasil lainnya. Salah satu cara meningkatkan produksi adalah dengan menggunakan teknik kultur jaringan dan perbanyakan stek pucuk, yang menawarkan kelebihan seperti bebas penyakit dan kualitas baik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mengevaluasi pengaruh jenis media tanam organik dan air kelapa merupakan endosperma cair yang digunakan sebagai stimulan pertumbuhan. terhadap stek pucuk kentang varietas Granola, serta untuk menentukan interaksi terbaik keduanya dalam mendukung pertumbuhan stek pucuk kentang. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial. Terdapat dua faktor perlakuan: media tanam (4 taraf) dan konsentrasi air kelapa (4 taraf), dengan 128 sampel. Pemeliharaan meliputi penyiraman, penyulaman, dan pengendalian hama. Data dianalisis menggunakan ANOVA dan uji DMRT dengan SPSS Statistics 25. Hasil sidik ragam menunjukkan bahwa interaksi media tanam dan air kelapa tidak berpengaruh nyata terhadap sebagian besar variabel, kecuali bobot segar umbi. Media tanam berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah daun dan bobot segar umbi, serta pengaruh nyata terhadap jumlah umbi per rumpun. Air kelapa berpengaruh nyata terhadap jumlah daun, jumlah umbi per rumpun, dan bobot segar umbi, namun tidak berpengaruh terhadap diameter batang dan bobot kering. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan media tanam organik yang terdiri dari humus bambu, pupuk kandang, dan arang sekam serta aplikasi air kelapa mempengaruhi pertumbuhan stek pucuk kentang varietas Granola, dengan meningkatkan jumlah daun, bobot segar umbi, dan jumlah umbi per rumpun. Komposisi media tanam tersebut dan air kelapa 75 mL.L-1 memberikan interaksi nyata terhadap bobot segar umbi. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan komposisi media tanam organik humus bambu, pupuk kandang, dan arang sekam (1:1:1) serta air kelapa 75 mL.L-1 untuk perbanyakan bibit kentang. Kata kunci: Air kelapa, Kentang, Media Tanam
Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Air kelapa, Kentang, Media Tanam |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Agroekoteknologi |
Depositing User: | VERI WILSON TONI |
Date Deposited: | 10 Dec 2024 02:44 |
Last Modified: | 10 Dec 2024 02:45 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/72618 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |