Satibi, M (2025) Respon Tanaman Cabai Rawit (Capsicum Frutescens L.)Terhadap Pemberian Mikoriza dan Pupuk P di Lahan Ultisol. S2 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Tesis full text.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
![]() |
Text
0 Cover.pdf Download (83kB) |
![]() |
Text
0 Halaman persetujuan.pdf Download (245kB) |
![]() |
Text
2 ABSTRAK.pdf Download (251kB) |
![]() |
Text
TESIS SATIBI BAB I.pdf Download (281kB) |
![]() |
Text
TESIS SATIBI BAB V.pdf Download (249kB) |
![]() |
Text
TESIS SATIBI DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (394kB) |
Abstract
RESPON TANAMAN CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.) TERHADAP PEMBERIAN MIKORIZA DAN PUPUK P DI LAHAN ULTISOL Abstrak. Lahan Ulitsol salah satu lahan kering marjinal yang masih tersedia luas untuk di kembangkan sebagai lahan pertanian namun terdapat faktor pembatas berupa kandungan Al dan Fe yang tinggi dan menyebabkan P terfiksasi, mikoriza diharapkan dapat menjadi agensi hayati yang membantu meningkatkan ketersedian P bagi tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai respon pemberian mikoriza dan pupuk P pada tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.) di lahan Ultisol. Penelitian ini dilaksakan di Desa Karak, Kecamatan Bathin III Ulu, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi dengan ketinggian 35 meter dari permukaan laut (MDPL). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor. Faktor pertama adalah dosis mikoriza yang terdiri dari 2 taraf yaitu 0 g dan 15 g per tanaman. Faktor kedua adalah dosis pupuk P yang terdiri dari 5 taraf yaitu 0%, 25%, 50%, 75% dan 100% (persentase dari dosis anjuran). Sehingga didapat 10 kombinasi perlakuan, setiap perlakuan di ulang sebanyak 3 kali. Variabel yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah cabang, luas daun total, bobot brangkasan kering, jumah buah, bobot buah, infeksi akar dan serapan fosfor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mikoriza berpengaru nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah cabang, luas daun, bobot brangkasan kering, jumlah buah, bobot buah, serpan fosfat dan penggunaan mikoriza 15 g per tanaman mampu mengurangi dosis pupuk P sebesar 50–75%. Kata kunci : mikoriza, ultisol, fosfor, cabai rawit.
Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | Satibi |
Date Deposited: | 08 Jan 2025 06:42 |
Last Modified: | 08 Jan 2025 06:42 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/73761 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |