Pengaruh Keawetan Bagian Kayu Sengon (Falcataria moluccana (Miq) Berneby & Grimes) dan Konsentrasi Asap Cair dari Serbuk Kayu Rengas Terhadap Serangan Rayap Kayu Kering

Halisa, Nurma (2025) Pengaruh Keawetan Bagian Kayu Sengon (Falcataria moluccana (Miq) Berneby & Grimes) dan Konsentrasi Asap Cair dari Serbuk Kayu Rengas Terhadap Serangan Rayap Kayu Kering. S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
COVER .pdf

Download (31kB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHANN.pdf

Download (361kB)
[img] Text
abstrak .pdf

Download (7kB)
[img] Text
BAB I (1).pdf

Download (108kB)
[img] Text
BAB V (1).pdf

Download (92kB)
[img] Text
Daftar Pustaka (1).pdf

Download (103kB)
[img] Text
FULL SKRIPSII.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

PENGARUH KEAWETAN BAGIAN KAYU SENGON (Falcataria moluccanan (MIQ.) BARNEBY & J.W. GRIMES) DAN KONSENTRASI ASAP CAIR DARI SERBUK KAYU RENGAS TERHADAP SERANGAN RAYAP KAYU KERING (Skripsi oleh Nurma Halisa dibawah bimbingan Ibu Ir. Riana Anggraini, S.Hut., M.Si., I.PM., CIT. dan Bapak Jauhar Khabibi, S.Hut.,M.Si.). Kayu sengon (Falcataria moluccana Miq) salah satu jenis kayu cepat tumbuh, mudah adaptasi banyak dikembangkan dihutan industri dan termasuk kelas awet IV-V. Kayu sengon rentan terhadap rayap, jamur dan organisme perusak kayu salah satunya rayap kayu kering (Crypototermes sp.). serangan organisme perusak dapat dihindari dengan dilakukannya pengawetan kayu sehingga dapat menabah masa pakai kayu. Asap cair merupakan salah satu bahan yang potensial untuk dijadikan bahan pengawet alternatif. Salah satu bahan baku yang pontensial digunakan untuk membuat asap cair adalah serbuk gergaji kayu rengas karena mengandung senyawa yang bersidat racun bagi organisme perusak kayu. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor yaitu bagian kayu sengon dan konsentrasi asap cair. Faktor bagian kayu yang digunakan adalah bagian pangkal, tengah, dan ujung, konsentrasi asap cair yang digunakan adalah 20%, 30%, 40% dan 50%. Parameter uji yang diamati adalah retensi, absorbsi, penetrasi dan penurunan bobot. Setelah pengumpanan selama 3 bulan. Hasil penelitian menujukan interaksi bagian kayu sengon dan konsentrasi asap cair serbuk rengas tidak berpengaruh nyata dalam menurunkan intensitas serangan rayap kayu kering. Konsentrasi terbaik adalah 50% pada semua bagian kayu dapat memberikan peningkatan pada keawatan kayu sengon menjadi kelas awet II dari intensitas serangan rayap kayu kering. keyword : Sengon wood, liquid smoke form rengas wood,preservation

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Sengon wood, liquid smoke form rengas wood,preservation
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Kehutanan
Depositing User: HALISA
Date Deposited: 12 Feb 2025 02:47
Last Modified: 12 Feb 2025 02:47
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/75402

Actions (login required)

View Item View Item