Zori, M. Afwan (2024) Keanekaragaman Jenis Ular (Sub Ordo Serpentes) di Hutan Gambut Desa Pematang Rahim Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi. S1 thesis, Universitas Jambi.
![]() |
Text
Skripsi Full M. Afwan Zori.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (19kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (161kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (77kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (178kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (98kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (177kB) |
Abstract
Indonesia memiliki keanekaragaman hayati tinggi, termasuk reptil, dengan sekitar 16% dari total jenis reptil dan amfibi dunia. Ular, sebagai bagian dari ordo Squamata dan subordo Serpentes, berperan dalam pengendalian populasi hama dan sebagai mangsa bagi predator tingkat trofik lebih tinggi. Salah satu habitat ular di Provinsi Jambi adalah Hutan Desa Pematang Rahim (HDPR), yang merupakan bagian dari ekosistem hutan lindung gambut Sungai Buluh. HDPR memiliki kondisi lingkungan khas dengan pH rendah dan nutrisi terbatas, namun tetap mendukung keberagaman flora dan fauna. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis ular subordo Serpentes di HDPR serta menganalisis tingkat keanekaragamannya. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi dasar bagi upaya konservasi dan pengelolaan keanekaragaman hayati di kawasan tersebut. Penelitian dilakukan selama dua bulan menggunakan metode Visual Encounter Survey (VES) pada jalur transek sepanjang 500 meter di habitat akuatik dan terestrial, dengan teknik Capture Mark Release (CMR) untuk identifikasi spesimen. Analisis keanekaragaman dilakukan menggunakan Indeks Shannon-Wiener, Indeks Margalef, Indeks Kemerataan, dan Indeks Kesamaan Komunitas. Hasil penelitian mencatat 33 individu ular dari 16 spesies dalam 7 famili, dengan Colubridae sebagai famili dominan. Dua spesies berbisa tinggi, Naja sumatrana dan Tropidolaemus wagleri, juga ditemukan. Aktivitas ular lebih banyak terjadi pada malam hari dan meningkat selama musim hujan. Penelitian ini menunjukkan bahwa HDPR memiliki keanekaragaman ular yang tinggi, sehingga diperlukan upaya konservasi untuk menjaga keseimbangan ekosistemnya. Kata kunci: keanekaragaman jenis ular, Serpentes, hutan gambut, konservasi, biodiversitas
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | keanekaragaman jenis ular, Serpentes, hutan gambut, konservasi, biodiversitas |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Kehutanan |
Depositing User: | ZORI |
Date Deposited: | 07 Mar 2025 02:51 |
Last Modified: | 07 Mar 2025 02:51 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/75910 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |