Khoirul Na im, Ahmad (2025) EKSISTENSI GERAKAN PEMUDA ANSHOR DALAM PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN JAWA TIMUR 1951-1963. S1 thesis, UNIVERSITAS UNJA.
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (209kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (288kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (215kB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (94kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (213kB) |
![]() |
Text
FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (827kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (941kB) |
Abstract
Gerakan Pemuda Ansor adalah Badan Otonom Nahdhatul Ulama yang fokus pada pengembangan keagamaan dan kepemudaan. Organisasi ini berperan penting dalam mempersiapkan generasi muda sebagai penerus bangsa dan pemimpin masa depan Indonesia, dengan tekanan nilai-nilai Ahlussunnah Waljama'ah, toleransi, keadilan, dan cinta tanah air. Melalui pengajaran dan praktik budaya Pondok Pesantren, Gerakan Pemuda Ansor bertujuan menciptakan lingkungan yang mendukung pemuda untuk memiliki komitmen terhadap bangsa dan Negara kesatuan Republik Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri atas heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Hasil dari penelitian ini terlihat dari proses yang pertama ditandai dengan tergabungnya Gerakan Pemuda Ansor dalam memperjuankan kemerdekaan dalam laskar Hizbullah, kedua yaitu peran para santri yang ikut bergabung dalam memajukkan organisasi juga berperan dalam dunia pendidikan pesantren seperti di beberapa pondok pesantren di jawa timur dapat contohnya di pondok pesantren didaerah padangan bojonegoro dipelopori oleh seorang kyai yang bernama KH. Hasyim dan KH. A. Hadi, KH. Hasyim merupakan seseorang yang memiliki peran sangat besar, pada tahun 1938 beliau mulai memperkenalkan Nahdhatul Ulama kepada khalayak masyarakat umum. Untuk faktor penghambat Esistensi Gerakan Pemuda Ansor dalam pendidikan pondok pesantren yang pertama adalah proses pencarian bentuk organisasi yang ideal pada tahun 1950. Untuk faktor yang kedua adalah munculnya gejolak dalam bidang politik yang menjadi terpecahnya fokus gerakan organisasi pada masa tersebut serta munculnya gerakan G30s PKI pada masa itu merupakan sebauah penghambat sekaligus menjadi panggung perjuangan dalam mempertahankan bangsa. Gerakan Pemuda Ansor merupakan organisasi multikultural yang bergerak bukan hanya di satu bidang saja melainkan harus menanggapi dengan cerdas serta cepat dan tanggap segala sesuatu yang berada disekitarnya.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Eksistensi,Gerakan Pemuda Ansor,Pondok Pesantren |
Subjects: | L Education > LA History of education |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | na'im |
Date Deposited: | 13 Mar 2025 04:40 |
Last Modified: | 02 Aug 2025 13:00 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/76288 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |