Cahyo, Rokyan Bagus and Mairizal, Mairizal and Fahmida, Fahmida (2025) PENGARUH PEMBERIAN ASAM HUMAT DALAM RANSUM MENGANDUNG PREBIOTIK MOS TERHADAP BOBOT ORGAN SALURAN PENCERNAAN BROILER. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.
![]() |
Text
SKRIPSI ROKYAN COVER.pdf Download (11kB) |
![]() |
Text
SKRIPSI ROKYAN ABSTRAK.pdf Download (45kB) |
![]() |
Text
SKRIPSI ROKYAN BAB I.pdf Download (114kB) |
![]() |
Text
SKRIPSI ROKYAN BAB V.pdf Download (42kB) |
![]() |
Text
lembar pengesahan skripsi .pdf Download (224kB) |
![]() |
Text
SKRIPSI ROKYAN DAPUS.pdf Download (125kB) |
![]() |
Text
SKRIPSI ROKYAN FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (547kB) |
Abstract
Pertumbuhan dan kesehatan ayam broiler sangat dipengaruhi oleh faktor nutrisi, termasuk kualitas ransum yang diberikan. Salah satu upaya peningkatan performan ternak adalah dengan penambahan feed additive dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi pakan. Feed additive yang sering digunakan adalah antibiotik yang digunakan untuk merangsang pertumbuhan (growth promoter), meningkatkan produksi, dan meningkatkan efisiensi pakan. Penggunaan antibiotik sebagai feed additive sudah dilarang karena efek buruk yang ditinggalkan berupa residu antibiotik pada produk daging dan karkas broiler yang dapat menimbulkan masalah pada kesehatan. Oleh karena itu perlu pengguanaan feed aditif alami seperti pemberian prebiotik mannan oligosakarida (MOS) dan asam humat dalam ransum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian asam humat dalam ransum mengandung MOS terhadap bobot organ pencernaan broiler. Penelitian ini menggunakan 200 ekor DOC, asam humat dan MOS, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan 4 ulangan. Perlakuan yang diberikan terdiri dari P0 = pemberian 0,5 % MOS tanpa asam humat melalui pakan, P1 = pemberian 0,5% MOS + 0,25% asam humat melalui pakan, P2 = pemberian 0,5% MOS + 0,50% asam humat melalui pakan, P3 = pemberian 0.5% MOS + 0,75% asam humat melalui pakan, P4 = pemberian 0,5% MOS + 1% asam humat melalui pakan. Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah konsumsi ransum, bobot potong, bobot mutlak, bobot relative dan organ pencernaan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam. Apabila terdapat pengaruh yang nyata antar perlakuan maka dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan pemberian Asam humat dalam ransum mengandung MOS berpengaruh nyata (P < 0,05) terhadap bobot mutlak pecernaan, akan tetapi tidak berpengaruh nyata (P > 0,05) terhadap bobot relative organ pencernaan broiler. Dapat disimpulkan bahwa pemberian asam humat 1% dalam ransum yang mengandung MOS dapat meningkatkan bobot organ saluran pencernaan ayam broiler.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Prebiotik, Mannan Olygosakarida (MOS), Asam humat, saluran pencernaan (duodenum, jejenum, ileum) |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | ROKYAN BAGUS CAHYO |
Date Deposited: | 21 Mar 2025 06:44 |
Last Modified: | 21 Mar 2025 06:44 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/76615 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |