PENGARUH KOMPOS CAMPURAN DECANTER SOLID, FIBER, KOTORAN SAPI DAN ABU BOILER TERHADAP C-ORGANIK DAN N-TOTAL PADA ULTISOL SERTA PERTUMBUHAN TANAMAN TERUNG UNGU (Solanum melongena L.)

Frisca, Chrisyah and Ermadani, Ermadani (2025) PENGARUH KOMPOS CAMPURAN DECANTER SOLID, FIBER, KOTORAN SAPI DAN ABU BOILER TERHADAP C-ORGANIK DAN N-TOTAL PADA ULTISOL SERTA PERTUMBUHAN TANAMAN TERUNG UNGU (Solanum melongena L.). S1 thesis, Universitas Jambi.

[img] Text
SKRIPSI CHRISYAH FRISCA (D1A020061).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (10kB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (554kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (121kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (48kB)
[img] Text
Cover Skripsi.pdf

Download (71kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (155kB)
Official URL: https://repository.unja.ac.id/

Abstract

Ultisol merupakan tanah yang memiliki bahan organik rendah dan nutrisi makro rendah serta memiliki ketersediaan N sangat rendah dan kandungan Al dan Fe tinggi. mikroorganisme tanah, sehingga keberadaan C-Organik dalam tanah akan memacu kegiatan mikroorganisme, dan meningkatkan proses dekomposisi tanah serta reaksi-reaksi yang memerlukan bantuan mikroorganisme, misalnya fiksasi N. Terung ungu merupakan tanaman sayur yang tergolong sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia dan memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan sehingga upaya penyediaan media tanam yang baik perlu dilakukan agar terung ungu dapat tumbuh dengan baik dan dapat terus dibudidayakan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian kompos campuran decanter solid, fiber, abu boiler dan kotoran sapi terhadap C-organik dan N- total Ultisol serta mempelajari pengaruh pemberian kompos campuran decanter solid, fiber, abu boiler dan kotoran sapi terhadap pertumbuhan terung ungu. Penelitian ini dilakukan di rumah kasa, lahan percobaan Fakultas Pertanian, Universitas Jambi. Metode penelitian mengunakan metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan dan diulang sebanyak 3 kali, sehingga diperoleh 21 sampel tanah. Hasil analisis menunjukkan pengaruh pemberian kompos campuran decanter solid, fiber, abu boiler dan kotoran sapi terhadap C-organik dan N-total Ultisol serta pertumbuhan terung ungu memiliki kemampuan untuk meningkatkan C-organik namun tidak pada N-total Ultisol dengan perlakuan 5 ton/ha dan mendapakan nilai peningkatan tertinggi pada perlakuan 30 ton/ha kompos dengan C-organik 1,67% tergolong rendah, N-total 0,15% tergolong rendah dan C/N 9,87 yang tergolong rendah. Begitu pula pada pertambahan tinggi tanaman memiliki nilai peningkatan tertinggi akibat pemberian kompos limbah pabrik kelapa sawit dan limbah ternak pada perlakuan tertinggi yaitu 30 ton/ha setara dengan dosis 259,11g/polybag yaitu 54,53cm.

Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kompos, Decanter Solid, Abu Boiler, Kotoran Sapi, C-Organik, N-Total, Terung Ungu.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: FRISCA
Date Deposited: 06 May 2025 03:16
Last Modified: 06 May 2025 03:16
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/78053

Actions (login required)

View Item View Item