RUFI, MUHAMMAD (2025) PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN DAUN PUTAT (Barringtonia acutangula (L.) Gaertn.) DI KAWASAN DANAU TANGKAS DESA TANJUNG LANJUT KABUPATEN MUARO JAMBI. S1 thesis, Biologi.
![]() |
Text
SKRIPSI TAMAT-MUHAMMAD RUFI-F1C418016-BIOLOGI-FST-UNJA-TAMAT.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
COVER.pdf Download (72kB) |
![]() |
Text
Lembar Pengesahan-.pdf Download (831kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK-RINGKASAN.pdf Download (70kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (102kB) |
![]() |
Text
BAB 5.pdf Download (64kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (85kB) |
Abstract
Danau Tangkas merupakan objek wisata yang terletak di Desa Tanjung Lanjut, Kabupaten Muaro Jambi dengan luas sekitar lebih kurang 250 hektar. Kawasan ini sangat potensial untuk dikembangkan sebagai kawasan ekowisata dan kawasan konservasi. Hal ini didukung dengan keasrian alam Danau Tangkas yang memiliki flora dan fauna yang masih terjaga yang menjadi daya tarik bagi pengunjung. Salah satu flora yang mendominasi danau tersebut adalah tumbuhan putat (Barringtonia acutangula (L.) Gaertn) famili Lecythidacea. Selain bermanfaat dari sisi pariwisata dan ekonomi bagi masyarakat Desa Tanjung Lanjut, tumbuhan putat juga memberikan fungsi ekologis bagi lingkungan sekitarnya. Bagian-bagian tumbuhan putat juga dapat dimanfaatkan seperti halnya daun putat yang digunakan oleh masyarakat sekitar Kawasan Danau Tangkas, yang mulai mengembangkan usaha minuman herbal (jenis teh). Seiring berjalannya usaha ini akan terus memanfaatkan daun putat dengan pengetahuan yang masih terbatas mengenai pertumbuhan dan perkembangan daun putat di Danau Tangkas. Penelitian ini bertujun untuk mengetahui fase pertumbuhan dan karakteristik daun putat pada setiap fase nya. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penentuan pohon sampel dilakukan menggunakan metode purposive sampling dengan menandai 15 pohon putat berdiameter 5 cm – 20 cm, ditandai masing-masing 3 ranting setiap pohon pada ranting ke 5 atau 6. Pengamatan dilakukan setiap 3 hari sekali selama 70 hari dengan menghitung jumlah daun, mengamati perubahan warna daun, dan menghitung waktu setiap fase daun. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini didapatkan pertumbuhan dan perkembangan daun putat melalui beberapa fase pertumbuhan yaitu fase daun pucuk, fase daun muda, fase daun dewasa, dan fase daun tua. Fase daun pucuk berlangsung selama 6 hari dengan karakteristik daun berwarna merah keunguan. Fase daun muda berlangsung selama 6,4 hari dengan karakteristik daun berwarna kuning kehijauan. Fase daun dewasa berlangsung selama 13,5 hari dengan karakteristik daun berwarna hijau. Fase daun tua hingga gugur berlangsung lebih dari 54 hari.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QK Botany |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi |
Depositing User: | RUFI |
Date Deposited: | 03 Jul 2025 06:39 |
Last Modified: | 03 Jul 2025 06:40 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/81212 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |