ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IMPOR GULA INDONESIA TAHUN 1993-2023

Syahputra, Dian ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IMPOR GULA INDONESIA TAHUN 1993-2023. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IMPOR GULA INDONESIA TAHUN 1993-2023.

	Text COVER.pdf Download (25kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (183kB)
	Text BAB I.pdf Download (455kB)
	Text BAB V.pdf Download (209kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (210kB)
	Text FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (96kB)

Abstract

ABSTRAK DIAN SYAHPUTRA, Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Impor Gula Indonesia Tahun 1993-2023. Dibimbing oleh Ibu Dr. Mirawati Yanita, S.P., M.Si. dan Bapak Dr. Ir. Endy Effran, S.P., M.Si. Gula adalah suatu karbohidrat sederhana yang menjadi sumber energi dan kornoditas perdagangan utama. Gula paling banyak diperdagangkan dalam bentuk kristal sukrosa padat, Gula digunakan untuk mengubah rasa makanan atau minuman menjadi manis. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mendeskripsikan perkembangan impor gula Indonesia, produksi gula Indonesia, konsumsi gula Indonesia, harga gula internasional dan nilai tukar rupiah tahun 1993-2023. 2) Menganalisis pengaruh produksi gula Indonesia, konsumsi gula Indonesia, harga gula Internasional, dan nilai tukar rupiah terhadap impor gula Indonesia tahun 1993-2023. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan regresi linear berganda dengan program SPSS, data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dengan mencari data-data terkait. Adapun hasil penelitian ini ialah 1) 1. Perkembangan rata-rata volume impor gula Indonesia dari tahun 1993 hingga 2023 adalah sekitar 2.205.646 ton per tahun dalam persentase 24,52%. Perkembangan rata-rata produksi gula di Indonesia dari tahun 1993 hingga 2023 adalah sekitar 2.252.682 ton per tahun dengan persentase 1,44%. Perkembangan rata-rata konsumsi gula di Indonesia dari tahun 1993 hingga 2023 adalah sekitar 3.197.657 ton per tahun dalam persentase 5,46%. Perkembangan rata-rata harga gula internasional dari tahun 1993 hingga 2023 adalah sekitar 3.051,94 Rp/Kg per tahun dengan persentase 16,76%. Perkembangan rata-rata nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing (kemungkinan Dolar AS, meskipun tidak spesifik disebutkan) dari tahun 1993 hingga 2023 adalah sekitar 9.867,74 Rupiah per tahun dengan persentase 12,31%. 2) Hasil regresi pada persamaan koefisien dari Produksi gula Indonesia sebesar -1,869. Artinya, setiap kenaikan produksi gula di Indonesia sebesar 1% maka akan menurunkan volume impor gula di Indonesia sebesar 1,869% dan sebaliknya. Hasil regresi pada persamaan koefisien dari Konsumsi gula Indonesia sebesar 0,586. Artinya, apabila konsumsi gula Indonesia mengalami peningkatan 1% akan meningkatkan volume impor gula sebesar 0,586% dan begitu juga sebaliknya. Hasil regresi pada persamaan koefisien dari harga gula internasional sebesar -0,922. Artinya, setiap kenaikan harga gula internasional sebesar 1% maka akan menurunkan volume impor gula di Indonesia sebesar 0,922% dan sebaliknya. Hasil regresi pada persamaan koefisien nilai tukar rupiah sebesar 0,048. Artinya, apabila nilai tukar rupiah mengalami peningkatan 1% akan meningkatkan volume impor gula sebesar 0,048% dan begitu juga sebaliknya. Kata Kunci: Impor Gula, Produksi Gula, Konsumsi Gula, Harga Gula Internasional, Nilai Tukar Rupiah.

Type:	Article
Uncontrolled Keywords:	Impor Gula, Produksi Gula, Konsumsi Gula, Harga Gula Internasional, Nilai Tukar Rupiah.
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User:	SYAHPUTRA
Date Deposited:	10 Jul 2025 07:47
Last Modified:	10 Jul 2025 07:47
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/83279

Actions (login required)

View Item