IDENTIFIKASI STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI WENNER-SCHLUMBERGER DI SITUS CANDI PEMATANG JERING MUARO JAMBI

Khairun Nisa, Indah (2025) IDENTIFIKASI STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI WENNER-SCHLUMBERGER DI SITUS CANDI PEMATANG JERING MUARO JAMBI. S1 thesis, Jambi University.

[img] Text
SKRIPSI INDAH KHAIRUN NISA.pdf

Download (5MB)
[img] Text
COVER INDAH KHAIRUN NISA.pdf

Download (300kB)
[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN INDAH KHAIRUN NISA.pdf

Download (350kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (70kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (139kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (397kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (373kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (635kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (110kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (95kB)

Abstract

Indonesia merupakan negara yang memiliki keragaman suku, budaya, serta peninggalan bersejarah. Di antara peninggalan bersejarah yang banyak ditemukan di Provinsi Jambi yaitu salah satunya adalah situs sejarah kepurbakalaan berupa bangunan candi yang terletak di Kabupaten Muaro Jambi yaitu Candi Muaro Jambi. Situs ini merupakan kompleks purbakala yang diperkirakan memiliki sedikitnya 83 bangunan candi dan hanya 9 bangunan candi yang berhasil dipugar. Dengan ditemukannya situs ini, pentingnya dilakukan penelitian terhadap keberadaan candi yang masih berada dibawah permukaan tanah guna memahami nilai budaya dan sejarahnya. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan struktur bawah permukaan berdasarkan data resistivitas 2 dimensi, serta mengidentifikasi letak struktur bangunan candi berupa batu bata yang masih tertimbun di kawasan Situs Candi Pematang Jering Muaro Jambi. Penelitian dilaksanakan di area Candi Pematang Jering, dengan menggunakan metode geolistrik resistivitas tahanan jenis. Dari hasil pengukuran yang dilakukan di 5 titik penelitian dan dilakukan inversi 2 dimensi melalui software RES2DINV, diperoleh rentang nilai resistivitas antara 0,00885 hingga 82,3 Ωm. Hasil pengolahan data menggunakan konfigurasi wenner-schlumberger menunjukkan adanya indikasi struktur berupa susunan batu bata di sepanjang lintasan pengukuran, dengan nilai resistivitas antara 17 hingga 82,3 Ωm. Temuan ini diklasifikasi berdasarkan Tabel Telford (1990), geologi wilayah penelitian, dan referensi penelitian terdahulu yang ditemukan pada lintasan 1 hingga lintasan 5.

Type: Thesis (S1)
Subjects: C Auxiliary Sciences of History > CC Archaeology
Q Science > Q Science (General)
Q Science > QC Physics
Q Science > QE Geology
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Fisika
Depositing User: INDAH KHAIRUN NISA
Date Deposited: 17 Oct 2025 06:40
Last Modified: 17 Oct 2025 06:40
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/87078

Actions (login required)

View Item View Item