ANALISIS PROBLEM SOLVING SKILL MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI MELALUI PEMBELAJARAN LINGKUNGAN BERBASIS MINI RESEARCH PROJECT TERINTEGRASI PROENVIRONMENTAL BEHAVIOR

Hermaya, Intan (2021) ANALISIS PROBLEM SOLVING SKILL MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI MELALUI PEMBELAJARAN LINGKUNGAN BERBASIS MINI RESEARCH PROJECT TERINTEGRASI PROENVIRONMENTAL BEHAVIOR. S1 thesis, Universitas Jambi.

	Text Draf Revisi Skripsi a.n Intan Hermaya.pdf Download (1MB)
	Text Skripsi a.n Intan Hermaya.pdf Download (2MB)
	Text COVER.pdf Download (43kB)
	Text halaman persetujuan(3).pdf Download (755kB)
	Text halaman pengesahan.pdf Download (280kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (31kB)
	Text BAB I.pdf Download (60kB)
	Text BAB V.pdf Download (14kB)
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (143kB)

Abstract

Kemampuan pemecahan masalah (problem solving) merupakan kemampuan yang harus dimiliki seorang mahasiswa dalam menemukan dan mencari solusi dari sebuah permasalahan yang ditemukan. Upaya meningkatkan kemampuan pemecahan masalah mahasiswa diperlukan kemampuan berpikir kreatif untuk mengembangkan ide atau gagasan dalam proses belajar. Pembelajaran mini research project merupakan model pembelajaran yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan informasi dan mengolah informasi. Melalui model pembelajaran tersebut mahasiswa difasilitasi untuk merancang sendiri proyek yang akan dilakukan, sehingga mahasiswa dapat melakukan ekplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis dan informasi. Penelitian ini diharapkan dapat mengetahui pengaruh pembelajaran lingkungan berbasis mini research project yang terintegrasi nilai pro environmental behavior terhadap problem solving skil dan untuk mengetahui problem solving skill mahasiswa Pendidikan Biologi dalam pembelajaran mini research project terintegrasi proenviromental behavior. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini yaitu deskriptif analisis. Instrumen yang digunakan yaitu lembar tes problem solving skill dan lembar kuisioner. Hasil yang diperoleh dari kelas yang melaksanakan mini research project memiliki persentase lebih 50% di setiap indikator problem solving skill yaitu mengidentifikasi masalah 55,7%, mendefinisikan tujuan 61,5%, menggali solusi 58,2%, melaksanakan strategi 60,9%, mengevaluasi kembali 59,2%. Sedangkan kelas yang melaksanakan pembelajaran konvensional memiliki persentase kurang dari 50% di setiap indikator problem solving skill yaitu mengidentifikasi masalah 44,3%, mendefinisikan tujuan 38,5%, menggali solusi 41,8%, melaksanakan strategi 39,1%, mengevaluasi kembali 40,8%. Hal ini menunjukkan bahwa kelas yang melaksanakan pembelajaran mini research project memiliki kemampuan problem solving skill yang lebih baik dibandingkan dengan kelas yang melakukan pembelajaran konvensional.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi
Depositing User:	HERMAYA
Date Deposited:	19 Oct 2021 03:25
Last Modified:	19 Oct 2021 03:25
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/27182

Actions (login required)

View Item