DESMAYANTI, DESMAYANTI ANALISIS BERPIKIR KRITIS SISWA BERDASARKAN KURIKULUM 2013 PADA PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA ISLAM AL-FALAH KOTA JAMBI. JURNAL ANALISIS BERPIKIR KRITIS SISWA BERDASARKAN KURIKULUM 2013 PADA PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA ISLAM AL-FALAH KOTA JAMBI.
![]() |
Text
1. COVER SKRIPSI.docx Download (49kB) |
![]() |
Text
HALAMAN PENGESAHAN.doc Download (32kB) |
![]() |
Text
DAFTAR ISI 2.docx Download (20kB) |
![]() |
Text
BAB 1 ggg.pdf Download (382kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (152kB) |
Abstract
ABSTRAK Desmayanti. 2018. Analisis Berpikir Kritis Siswa Berdasarkan Kurikulum 2013 pada Pembelajaran Sejarah di SMA Islam Al-Falah Kota Jambi. Skripsi, Jurusan Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Kependidikan, Universitas Jambi. Pembimbing: (1) Dr. Drs. H. Firman Khaidir, M.Si (2) Reka Seprina, S.Pd., M.Pd Kata Kunci: Berpikir Kritis, Kurikulum 2013 Kemampuan berpikir kririts siswa berdasarkan kurikulum 2013 pada pembelajaran sejarah perlu dimiliki oleh siswa sekolah menegah atas, Namun pada saat ini siswa hanya terpaku dengan jawaban yang ada didalam buku, kurangnya rasa ingin tahu siswa, serta faktor grogi/ rasa takut yang dimiliki oleh siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk 1) Mengetahui berpikir kritis siswa berdasarkan kurikulum 2013, 2) Mengetahui kendala-kendala siswa dalam berpikir kritis. Penelitian ini berjenis penelitian deskriptif kualitatif, Teknik pengumpulan data adalah dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini yaitu Waka Kurikulum, Guru Sejarah dan Siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil Penelitian yang diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi dapat sebagai berikut adalah: (1) Masih tergolong rendahnya berpikir kritis siswa berdasarkan kurikulum 2013 (2) kendala yang dihadapi siswa antara lain yaitu faktor internal; Rasa takut siswa dalam menyampaikan pendapat dan faktor grogi, penyusunan kosakata yang belum teratur, kurangnya minat membaca siswa dan kurangnya pengetahuan siswa, tidak percaya dengan argument yang disampaikan sendiri, kurang tertariknya siswa pada mata pelajaran tersebut, masih berpedoman dengan jawaban dalam buku, serta terlalu percaya dengan argument orang lain, Faktor ekternal; kurang tersedianya buku-buku pelajaran sejarah, terbatasnya waktu jam pelajaran, kurang mendalamnya penyampaian materi, serta kendala waktu untuk mengunjungi tempat bersejarah tersebut. Upaya guru dalam mengatasi kendala berpikir kritis antara lain dengan memperlengkap buku-buku pelajaran sejarah supaya bisa menambah minat membaca siswa dan pengetahuan siswa. Selain itu dengan penggunaan model/metode yang baik untuk meningkatkan proses berpikir kritis siswa. Dari hasil hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa berpikir kritis siswa berdasarkan kurikulum 2013 di SMA Islam Al-Falah Kota Jambi mendapatkan hasil bahwa masih tergolong rendahnya berpikir kritis siswa berdasarkan kurikulum 2013.
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | DESMAYANTI |
Date Deposited: | 08 Oct 2018 07:59 |
Last Modified: | 08 Oct 2018 07:59 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/5666 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |