KUNANTI, RTS. OCHA PUTRI (2025) Penerapan Partial Credit Model (PCM) dalam Meningkatkan Akurasi Pengukuran Keterampilan Berpikir Kritis Matematis Siswa. S1 thesis, Pendidikan Matematika.
![]() |
Text
A. SKRIPSI_RTS. OCHA PUTRI K_A1C221101_130725.pdf Download (4MB) |
![]() |
Text
B. COVER.pdf Download (77kB) |
![]() |
Text
C. PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN.pdf Download (873kB) |
![]() |
Text
D. ABSTRAK.pdf Download (161kB) |
![]() |
Text
E. BAB I.pdf Download (187kB) |
![]() |
Text
F. BAB V.pdf Download (147kB) |
![]() |
Text
G. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (180kB) |
Abstract
Kunanti, Rts. Ocha Putri. 2025. Penerapan Partial Credit Model (PCM) dalam Meningkatkan Akurasi Pengukuran Keterampilan Berpikir Kritis Matematis Siswa: Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing : (I) Dr. Ilham Falani, S.Pd., M.Si (II) Ade Kumalasari, S.Pd., M.Pd. Kata kunci : CTT, Partial Credit Model (PCM), berpikir kritis matematis Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya keterampilan berpikir kritis matematis dalam menghadapi kemajuan abad 21. Namun proses evaluasi dalam pengukuran saat ini belum sepenuhnya mewakili hasil yang sebenarnya karena instansi pendidikan masih menggunakan pendekatan klasik (CTT). Estimasi kemampuan siswa dan karakteristik soal sangat bergantung kepada responden sehingga memberikan hasil yang tidak independen. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil penerapan pengukuran dengan pendekatan modern yaitu Partial Credit Model (PCM) untuk meningkatkan akurasi pengukuran keterampilan berpikir kritis matematis siswa. Adapun aspek yang akan dipertimbangkan dari hasil pengukuran ini adalah kesesuaian respon siswa terhadap model, ukuran kemampuan siswa, tingkat kesukaran, kesesuaian antara kemampuan dan tingkat kesukaran butir, serta peggambaran kemampuan siswa dari tes yang digunakan. Analisis dilakukan menggunakan software Winsteps. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengukuran menggunakan PCM memberikan hasil yang lebih rinci terhadap pengukuran. Hal ini terlihat dari kecocokan model menunjukkan bahwa 80 dari 90 siswa dalam menjawab soal sesuai dengan model. Abilitas keterampilan berpikir kritis cukup beragam terdiri 46 siswa kategori rendah, 25 siswa kategori sedang dan 19 siswa kategori tinggi. Analisis tingkat kesukaran butir terlihat bahwa butir dengan kategori sulit terdapat pada butir 6 dan 12 serta butir dengan kategori rendah terdapat pada butir 3,1, dan 2. Hasil dari wright maps menunjukkan bahwa setiap butir mampu mewakili sekelompok siswa dengan kategori tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varians PCM lebih kecil daripada CTT. Hal ini terlihat dari hasil varians keduanya berturut turut adalah 1.407 dan 78.539. Berdasarkan hasil uji beda varians didapatkan Tabel_(hitung )> Tabel_tabel terbukti H_(1 ) bahwa terdapat perbedaan antara varians PCM dan CTT. Pengukuran dengan pendekatan modern memberikan hasil estimasi kemampuan siswa yang lebih mendalam dan rinci.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | RTS. OCHA PUTRI KUNANTI |
Date Deposited: | 14 Jul 2025 03:11 |
Last Modified: | 14 Jul 2025 03:11 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/83845 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |