PENGEMBANGAN PROSEDUR MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING-FLIPPED CLASSROOM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYAMPAIKAN PENDAPAT SECARA LISAN

EKANAWATI, MAYA PENGEMBANGAN PROSEDUR MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING-FLIPPED CLASSROOM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYAMPAIKAN PENDAPAT SECARA LISAN. JURNAL PENGEMBANGAN PROSEDUR MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING-FLIPPED CLASSROOM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYAMPAIKAN PENDAPAT SECARA LISAN.

	Text COVER.docx Download (86kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (238kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (165kB)
	Text BAB I.pdf Download (295kB)
	Text BAB V.pdf Download (181kB)

Abstract

ABSTRAK Ekanawati, Maya. 2019. Pengembangan Prosedur Model Pembelajaran Discovery Learning-Flipped Classroom Untuk Meningkatkan Kemampuan Menyampaikan Pendapat Secara Lisan: Skripsi, Program Studi Pendidikan Kimia, Jurusan Pendidikan Kimia dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jambi, Pembimbing: (1) Prof. Dr. M Rusdi, S.Pd., M.Sc. (II) Dr.Drs. Syamsurizal, M.Si. Kata Kunci: Model Pembelajaran Discovery Learning, Model Pembelajaran Flipped Classroom, Kemampuan Menyampaikan Pendapat Secara Lisan, Pengembangan Prosedur Model Pembelajaran Kurikulum 2013 merupakan kurikulum terbaru yang dikembangkan pemerintah dengan harapan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Pembelajaran yang dilakukan dengan kurikulum 2013 berpusat pada siswa (Student Center Learning). Model pembelajaran Discovery Learning adalah model pembelajaran yang mendorong siswa untuk mengajukan pertanyaaan dan menarik kesimpulan dari prinsip-prinsip umum praktis contoh pengalaman. Sedangkan model pembelajaran Flipped Classroom adalah model dimana dalam proses belajar mengajar tidak seperti pada umumnya, yaitu dalam proses belajarnya siswa mempelajari materi pelajaran dirumah sebelum kelas dimulai dan kegiatan belajar mengajar dikelas berupa mengerjakan tugas, berdiskusi tentang materi atau masalah yang belum dipahami siswa. Penelitian pengembangan prosedur model pembelajaran Discovery Learning-Flipped Classroom mengacu pada penelitian yang dikembangkan oleh Lee J.L dan Jang Tipe penelitian F2-O2-S5-A3 dengan tahapan yakni menentukan sumber data (yang diambil para praktisi dalam bidang yang relevan), mengumpulkan data (yang didapat dari mewawancarai praktisi melaui pertanyaan HTA), menganalisis data (analisis data dari penugasan pola desain, interaksi yang terjadi dan triangulasi data), memunculkan ide model (menghubungkan pola yang terdapat dalam desain procedural), dan menggambarkan model (membuat model procedural melalui diagram alir dengan pola bagaimana model tersebut berkerja), menjelaskan urgensi prosedur yang telah dirancang, melakukan validasi konsep, melakukan validasi praktisi, dan memberikan rekomendasi pengujian prosedur. Berdasarkan hasil penelitian melalui wawancara dengan ahli dan praktisi bahwa prosedur model pembelajaran Flipped Discovery Learning yang telah dikembangkan berdasarkan teori oleh ahli dan pengalaman praktisi telah sistematis dan disusun secara logis, setiap sintaknya dinilai berdasar konsep oleh ahli dan pengalaman praktisi dapat membelajarkan siswa secara mandiri, dapat merujuk pada pembelajaran yang berpusat kepada siswa, serta berdasarkan penjelasan setiap sintak yang telah dikembangkan dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menyampaikan pendapat secara lisan. Secara keseluruhan hasil dari pengembangan prosedur model pembelajaran Flipped Discovery Learning yang sudah dikembangkan dalam pembelajaran kimia sudah layak dan sesuai diterapkan dalam pembelajaran kimia di kelas.

Type:	Article
Subjects:	L Education > L Education (General)
Depositing User:	MAYA EKANAWATI
Date Deposited:	01 Aug 2019 04:08
Last Modified:	01 Aug 2019 04:08
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/8838

Actions (login required)

View Item