Analisis Risiko Paparan Polutan Udara berdasarkan Data Time Activity pada Siswa SMA Negeri di Kota Jambi menggunakan Metode Survei dan Kuesioner

Shintiya, Shintiya (2022) Analisis Risiko Paparan Polutan Udara berdasarkan Data Time Activity pada Siswa SMA Negeri di Kota Jambi menggunakan Metode Survei dan Kuesioner. S1 thesis, Sains dan Teknologi.

	Text Skripsi_Shintiya_M1D117002.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text Cover.pdf Download (108kB)
	Text Abstrak_Shintiya_M1D117002.pdf Download (136kB)
	Text BAB I_Shintiya_M1D117002.pdf Download (124kB)
	Text BAB V_Shintiya_M1D117002.pdf Download (113kB)
	Text Daftar Pustaka_Shintiya_M1D117002.pdf Download (129kB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (379kB)

Abstract

Udara merupakan salah satu komponen yang tidak dapat terlepas dari kehidupan dan aktivitas manusia. Aktivitas manusia akan memberikan data keseharian (data time activity) yang bervariasi, dimana semakin banyak aktivitas yang dilakukan manusia, maka akan berdampak pada kualitas udara dan manusia itu sendiri. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui risiko paparan polutan udara berdasarkan data time activity serta mengetahui kehandalan dan kekurangan survei dan kuesioner dalam mengumpulkan data time activity pada siswa SMA Negeri di Kota Jambi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah survei dan kuesioner. Data yang diperoleh akan diolah dengan menggunakan Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL) untuk mengetahui tingkat risiko atau nilai RQ paparan polutan udara berdasarkan data time activity pada siswa SMA Negeri di Kota Jambi. Hasil perhitungan tingkat risiko (RQ) untuk PM2,5 dan PM10 indoor pada siswa SMA Negeri di Kota Jambi menunjukkan sebanyak 41% dari total responden memiliki nilai RQ yang lebih besar dari 1 (RQ>1). Nilai tersebut menunjukkan bahwa 41% dari total siswa SMA Negeri di Kota Jambi berpotensi terpapar PM2.5 dan PM10 di dalam ruangan. Hasil perhitungan tingkat risiko untuk PM2.5, PM10, CO, NO2 dan SO2 outdoor pada siswa SMA Negeri di Kota Jambi memiliki nilai RQ yang lebih kecil dari 1 (RQ<1). Nilai tersebut menunjukkan bahwa seluruh siswa SMA Negeri di Kota Jambi berpotensi lebih kecil untuk terpapar PM2.5, PM10, CO, NO2 dan SO2 di luar ruangan. Kelebihan metode survei adalah dapat mengumpulkan data yang informatif terkait sumber-sumber paparan polutan, dan kelemahan metode survei adalah tidak mampu mengumpulkan data kegiatan siswa SMA Negeri di Kota Jambi secara spesifik selama 24 jam. Kelebihan kuesioner adalah informasi yang didapatkan menggunakan kuesioner lebih spesifik selama 24 jam, dan kelemahan kuesioner pada penelitian ini adalah memberikan data berdasarkan pada ingatan responden.

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	L Education > LA History of education
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan
Depositing User:	SHINTIYA
Date Deposited:	18 Jan 2022 06:44
Last Modified:	18 Jan 2022 06:44
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/30412

Actions (login required)

View Item