HUBUNGAN POLIMORFISME VASCULAR ENDOTHELIAL GROWTH FACTOR (VEGF) SEBAGAI FAKTOR RISIKO KEJADIAN DIABETES NEFROPATI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN KEGAGALAN KENDALI GLUKOSA DARAH SKRIPSI

Yap, Cendana Saputra (2023) HUBUNGAN POLIMORFISME VASCULAR ENDOTHELIAL GROWTH FACTOR (VEGF) SEBAGAI FAKTOR RISIKO KEJADIAN DIABETES NEFROPATI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN KEGAGALAN KENDALI GLUKOSA DARAH SKRIPSI. S1 thesis, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.

	Text (Full Script) SKRIPSI POLIMORFISME VEGFCENDANA SAPUTRA YAP G1A119097.pdf Download (1MB)
	Text COVER .pdf Download (41kB)
	Text (Lembar Pengesahan) pengesahan .pdf Download (746kB)
	Text (Abstract) [SKRIPSI] Abstrak IN-ENG_Cendana Saputra Yap.pdf Download (59kB)
	Text (BAB I) [SKRIPSI] BAB 1_Cendana Saputra Yap.pdf Download (119kB)
	Text (BAB IV) [SKRIPSI] BAB 5_Cendana Saputra Yap.pdf Download (54kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (234kB)

Abstract

Latar belakang: Diabetes nefropati merupakan komplikasi microvaskular tersering pada diabetes melitus. Hiperglikemia tidak terkontrol tidak selalu menjadi faktor risiko kejadian DN. Faktor genetik dapat terkait terhadap kejadian DN. Variasi genetik menyebabkan kadar protein VEGF penderita DM kelebihan produksi, akhirnya mengganggu cross-talk podosit dan sel endotel dan kerusakan endotel menyebabkan DN. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan polimorfisme vascular endothelial growth factor (VEGF) sebagai faktor risiko kejadian diabetes nefropati pada pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan kegagalan kendali glukosa darah. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik kategorik dengan pendekatan laboratorium dan desain penelitian case-control. Sampel berupa DNA pasien DMT2 yang telah diekstraksi sebelumnya dan dilakukan terhadap 48 pasien terdiri dari 24 orang pasien DM dengan DN dan 24 orang pasien DM tanpa DN pada etnis Melayu-Jambi. Penilaian genotip, digunakan metode tetra ARMS-PCR terhadap gen VEGF-A rs699947 C/A. Hasil: Hasil Ditemukan bahwa pada pasien dengan genotip AC (p-value=0,581 ; OOR 95% CI: 1,543 (0,329-7,226) memiliki risiko lebih tinggi daripada pasien dengan genotip AA. Kesimpulan: Varian genetik VEGF rs699947 C/A tidak memiliki hubungan sebagai faktor risiko kejadian diabetes nefropati pada pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan kegagalan kendali glukosa darah. Kata Kunci: Nefropati diabetik, VEGF, Variasi Genetik, Melayu-Jambi, Indonesi

Type:	Thesis (S1)
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User:	YAP
Date Deposited:	09 Jan 2023 06:48
Last Modified:	09 Jan 2023 06:48
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/43685

Actions (login required)

View Item