Standar Kecantikan Perempuan Dalam Film Imperfect Karya Ernest Prakasa :Pendekatan Analisis Wacana

Alifia, Della (2024) Standar Kecantikan Perempuan Dalam Film Imperfect Karya Ernest Prakasa :Pendekatan Analisis Wacana. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

	Text LEMBAR PERSETUJUAN^J PENGESAHAN^J DAN PERNYATAAN_DELLA ALIFI_I1B120002.pdf Download (568kB)
	Text SKRIPSI FULL_DELLA ALIFIA_I1B120002.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text COVER SKRIPSI_DELLA ALIFIA-I1B120002.pdf Download (192kB)
	Text LEMBAR PERSETUJUAN^J PENGESAHAN^J DAN PERNYATAAN_DELLA ALIFI_I1B120002 (1).pdf Download (568kB)
	Text BAB I SKRIPSI_DELLA ALIFIA_I1B120002.pdf Download (424kB)
	Text BAB V SKRIPSI_DELLA ALIFIA_I1B20002.pdf Download (188kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI_DELLA ALIFIA_I1B120002.pdf Download (409kB)

Abstract

Penelitian ini menganalisis film Imperfect Karya Ernest Prakasa mengunakan pendekatan analisis wacana pada struktur teks, dengan metode deskriptif kualitatif. Tujuan penelitian ini ialah mendeskripsikan standar kecantikan perempuan atau konsep cantik perempuan di kehidupan sosial. Adapun hasil analisis data standar kecantikan perempuan dalam film Imperfect dengan pendekatan analisis wacana pada praktik analisis teks ialah terdiri dari beberapa fitur linguistik yaitu fitur linguistik penegasian 16 data, fitur linguistik repetisi 9 data, dan fitur linguistik sinisme 12 data. Pada penelitian ini film Imperfect adalah film yang menceritakan tentang fisik perempuan yang tidak memenuhi standar kecantikan kerap kali mendapatkan tindakan diskriminatif dari lingkungan sosial Serta kecantikan fisik perempuan saat ini masih menjadi tolak ukur penunjang keberhasilan seseorang di dunia pekerjaan, karier, dan percintaan.Maka dari itu, melalui film ini masyarakat diharapkan untuk tidak melakukan tindakan diskriminatif seperti menjatuhkan, menyudutkan dan menghina fisik seseorang. Karena konsep cantik itu beraneka ragam tidak semua tentang kulit putih, tubuh langsing, dan rambut lurus, untuk itu sesama manusia harus saling mensupport satu sama lain agar mental seseorang tidak terganggu akan terobsesinya terhadap standar kecantikan yang membuat diri perempuan selalu insecure, tidak bisa menerima, dan mencintai, ketidak sempurnaan dirinya sendiri. This research analyzes the film Imperfect by Ernest Prakasa using a discourse analysis approach to text structure, with a qualitative descriptive method. The aim of this research is to describe women's beauty standards or the concept of women's beauty in social life. The results of data analysis of women's beauty standards in the film Imperfect using a discourse analysis approach to text analysis practice consist of several linguistic features, namely the linguistic feature of negation 16 data, the linguistic feature of repetition 9 data, and the linguistic feature of cynicism 12 data. In this research, the film Imperfect is a film that tells about the physical appearance of women who do not meet beauty standards, often receiving discriminatory actions from the social environment. And women's physical beauty is currently still a benchmark for supporting a person's success in the world of work, career and love. Therefore , through this film the public is expected not to carry out discriminatory actions such as dropping, cornering and physically insulting someone. Because the concept of beauty is diverse, it's not all about white skin, a slim body and straight hair, for this reason fellow human beings must support each other so that a person's mentality is not disturbed by obsession with beauty standards which makes women always insecure, unable to accept, and love, his own imperfections.

Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Beauty Standards, Discourse Analysis, Imperfect Film
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Sasra Indonesia
Depositing User:	Alifia
Date Deposited:	14 Jan 2025 06:36
Last Modified:	01 Sep 2025 07:22
URI:	https://repository.unja.ac.id/id/eprint/74449

Actions (login required)

View Item