Hubungan Tingkat Pendidikan, Aktivitas Fisik, dan Riwayat Keluarga dengan Kejadian Diabetes Melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Semerap Kabupaten Kerinci Tahun 2021

Desia, Maya (2021) Hubungan Tingkat Pendidikan, Aktivitas Fisik, dan Riwayat Keluarga dengan Kejadian Diabetes Melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Semerap Kabupaten Kerinci Tahun 2021. S1 thesis, UNIVERSITAS JAMBI.

[img] Text
MAYA DESIA (5)-dikonversi(1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
cover-dikonversi(3).pdf

Download (39kB)
[img] Text
persetujuan.pdf

Download (917kB)
[img] Text
Dipindai_20210712-1144.pdf

Download (874kB)
[img] Text
Dipindai_20210712-1143.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I-dikonversi.pdf

Download (105kB)
[img] Text
BAB V-dikonversi.pdf

Download (30kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA-dikonversi(1).pdf

Download (114kB)
[img] Text
ABSTRACT-dikonversi(1).pdf

Download (63kB)

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang : DM merupakan penyakit menahun yang akan disandang seumur hidup. Secara global jumlah penderita diabetes melitus dari tahun ke tahun terus meningkat. Jumlah kematian akibat penyakit kardiovaskuler dan diabetes lebih banyak terjadi pada Negara berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan, aktivitas fisik, dan riwayat keluarga dengan kejadian Diabetes Melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Semerap. Metode : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian survey analitik dengan menggunakan desain penelitian case control. Populasi studi dalam penelitian ini adalah penderita DM yang datang berkunjung ke Puskesmas Semerap dengan jumlah sampel sebanyak 302 responden. Analisis data menggunakan SPSS. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Accidental Sampling dengan mengambil responden yang kebetulan ada di suatu tempat yang sesuai dengan tempat penelitian. Hasil : Hasil anlisis univariat diketahui bahwa tingkat pendidikan responden terbanyak ialah tingkat pendidikan dasar 79 orang (52,3%). Aktivitas fisik responden paling banyak ditemukan pada aktivitas rendah 54 (35,8%), dan 125 orang (82,8%) memiliki riwayat keluarga. Hasil iji statistik yang diperoleh yaitu jika pendidikan tinggi dibandingkan dengan pendidikan menegah didapatkan (P < 0,05, OR= 34,00, 95%CI 11,441-101,043) jika dibandingkan dengan tingkat pendidikan dasar P<0,05, OR=27,408, 95% CI 9,406-79,867). Untuk variabel Aktivitas fisik, jika aktivitas aktivitas fisik tinggi dibandingkan dengan aktivitas fisik menengah (P<0,05, OR=3,887, 95%CI 2,157-7,004) jika dibandingkan dengan aktivitas fisik rendah (OR=3,638, 95%CI 2,064-6,413berhubungan dengan kejadian Diabetes Melitus (P< 0,05, OR=). Riwayat keluarga dengan kejadian Diabetes Melitus di wilayah kerja Puskesmas Semerap (P 0,000 < ∝, OR= 51,132 (95% CI 25,132-103,639) Kesimpulan : Faktor tingkat pendidikan, aktivitas fisik dan riwayat keluarga beresiko meningkatkan kejadian Diabetes Melitus di wilayah kerja Puskesmas Semerap. Kata Kunci : Diabetes, Tingkat Pendidikan, Aktivitas Fisik, Riwayat Keluarga

Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User: maya desia
Date Deposited: 14 Jul 2021 01:50
Last Modified: 14 Jul 2021 01:50
URI: https://repository.unja.ac.id/id/eprint/22718

Actions (login required)

View Item View Item