BR TARIGAN, MEGARIA SELVIA (2024) PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SENAM LANTAI(ROLL DEPAN) SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 MUARO JAMBI. PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SENAM LANTAI(ROLL DEPAN) SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 MUARO JAMBI. p. 122.
![]() |
Text
SKRIPSI MEGA TARIGAN REAL.pdf Download (5MB) |
![]() |
Text
COVER SKRIPSI MEGA.pdf Download (213kB) |
![]() |
Text
Persetujuan dan pengesahan skripsi mega.pdf Download (666kB) |
![]() |
Text
abstrakk mega.pdf Download (291kB) |
![]() |
Text
bab 1 mega.pdf Download (32kB) |
![]() |
Text
bab 5 mega.pdf Download (9kB) |
![]() |
Text
dapus mega.pdf Download (11kB) |
Abstract
Megaria Selvia Br Tarigan .2024 “Penerapan pembelajaran Kooperatif tipe Jigsaw terhadap peningkatan hasil belajar senam lantai (Roll Depan) siswa kelas X SMA Negeri 11 Muaro Jambi” Program Studi Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, FKIP Universitas Jambi, Pembimbing : (I) Dr. Reza Hadinata S.Si, M.Pd (II) Yusradinafi S.Pd, M.Pd. Kata Kunci : Kooperatif, jigsaw, Roll depan, hasil belajar. Berdasarkan permasalah yang telah diuraikan mendorong penulis untuk mengadakan penelitian lebih dalam tentang bagaimana penerapan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dalam meningkatkan hasil belajar Roll depan siswa kelas X E3 SMA Negeri 11 Muaro Jambi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada peningkatan hasil belajar Roll depan .Penelitian menggunakan metode PTK(penelitian Tindakan Kelas) dalam penelitian ini melakukan tindakan terhadap kelas yang dipilih dengan menerapkan model pembelajaran dalam mata pelajaran roll depan Populasi berjumlah 26 orang dari siswa kelas X E3 SMA Negeri 11 Muaro Jambi Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dalam 2 siklus terdapat perbedaan nilai yang signifikan dimana sebelum diberi tindakan hasil ketuntasan klasikal hanya 61% dari jumlah siswa 26 orang Kemudian setelah dilaksanakan pembelajaran dengan menerapkan model kooperatif tipe jigsaw terjadi peningkatan persentase ketuntasan belajar pada pembelajaran siklus I meningkat menjadi 19 orang dengan ketuntasan klasikal 73% meningkat dari sebelum diberikan tindakan namun karena ketuntasan klasikal belum mencapai 80% yang dimana masih belum mencapai target ketuntasan maka dilanjutkan dengan siklus 2 dan pada siklus II meningkat menjadi 26 orang dengan ketuntasan klasikal 100%. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa pada pembelajaran dengan model kooperatif tipe jigsaw meningkatkan persentase ketuntasan belajar secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman dan pelaksanaan praktek peserta didik dalam pembelajaran dengan model kooperatif tipe jigsaw lebih dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik
Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Olahraga dan Kesehatan |
Depositing User: | Tarigan |
Date Deposited: | 03 Apr 2024 06:33 |
Last Modified: | 03 Apr 2024 06:33 |
URI: | https://repository.unja.ac.id/id/eprint/62648 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |